Tiwi (31 tahun), ibu muda yang berprofesi sebagai sekretaris di Jakarta mengaku paling suka dengan nursing room yang ada di Margo City Depok. Selain luas, fasilitas ini dilengkapi juga dengan wastafel dan toilet yang bersih sehingga cukup nyaman bagi para ibu.
"Di sana (Margo City) menurut saya bagus, tempatnya luas. Ada sekitar 2-3 bilik, juga ada tempat ganti popoknya," tutur ibu dari Ryuta (11 bulan) yang tinggal di daerah Limo, Jakarta Selatan ini saat dihubungi detikHealth dan ditulis Rabu (28/11/2012).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Soalnya luas, jadi kalau weekend tidak harus antre. Bisa untuk 3 orang sekaligus dan setahu saya ada di setiap lantai," kata Miranti, ibu dari Salma (10,5 bulan).
Fasilitas yang tersedia di Gandaria City tidak jauh berbeda dari nursing room pada umumnya yakni sofa, wastafel dan meja untuk ganti popok. Selain itu, ada juga tirai-tirai yang membentuk semacam bilik bagi yang merasa kurang nyaman kalau dilihat orang lain saat sedang menyusui.
Prita (29 tahun), ibu muda yang bekerja di sebuah media online di Jakarta juga menyukai nursing room yang tersedia di Gandaria City karena cukup nyaman. Namun demikian, ia mengaku paling suka dengan nursing room yang ada di Kidzania Pacific Place, Jakarta Selatan.
"Enak, bentuknya lucu. Interiornya juga unik. Cuma memang tidak ada biliknya seperti di Gandaria City," kata Prita, ibu dari Aiko (11 bulan).
Konsep unik memang menjadi daya tarik tersendiri bagi ibu-ibu menyusui untuk memilih nursing room yang ada di mal-mal. Miranti misalnya, mengaku tertarik dengan cerita teman-temannya soal nursing room yang ada di Kota Kasablanka yang konon lebih luas dan nyaman.
"Katanya di sana ada tempat parkir khusus untuk stroller (kereta bayi). Di tempat lain kan nggak ada, ya paling kalau ada tempat kosong terus dipakai saja untuk parkir," kata Miranti yang mengaku belum pernah mencoba sendiri nursing room di mal tersebut.
Tidak Semua Nyaman
Meski nursing room yang bersih dan nyaman bisa ditemui di berbagai mal di Jakarta, ibu-ibu menyusui masih mengeluhkan beberapa mal yang nursing room-nya kurang nyaman. Misalnya Tiwi, yang punya pengalaman kurang menyenangkan di beberapa pusat perbelanjaan.
"Pernah di Carrefour Lebakbulus, ruangannya malah disalahgunakan untuk dandan sama mbak-mbak SPG (Sales Promotion Girl)," katanya.
Pengalaman memanfaatkan nursing room di Pondok Indah Mall (PIM) 1 juga dirasakannya kurang nyaman. Selain ruangannya agak sempit, pintunya susah dikunci dan kadang petugas cleaning service suka tiba-tiba masuk. Belum lagi, lokasinya dekat dengan koridor yang dilewati para pegawai baik laki-laki maupun perempuan.
Selain soal privasi, ibu-ibu menyusui juga mengeluhkan ukuran nursing room yang terlalu kecil di beberapa mal. Salah satu mal yang dikeluhkan karena terlalu kecil adalah Senayan City, salah satu mal besar dan ramai pengunjung di kawasan Senayan, Jakarta Selatan.
"Untuk ukuran mal sebesar itu, saya pikir nursing room di lantai 4 kurang besar. Kalau weekend suka antre," kata Miranti.
(up/vit)











































