"Yang paling sering kasus di mana pengantin baru enggak ngerti harus melakukan foreplay sehingga ada perdarahan, kesakitan karena vaginanya berdarah ya," kata dr Andri Wanananda MS, seksolog dari Universitas Tarumanegara, seperti ditulis pada Rabu (29/8/2013).
Diakui oleh dr Adnri, cedera saat bercinta umumnya lebih sering dialami oleh perempuan. Kurangnya lubrikasi atau pelumasan menjadi penyebab dinding vagina tergores saat bergesekan dengan alat kelamin laki-laki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang sama juga diakui oleh dr Indra G Mansur, DHES, Sp.And, pakar andrologi dari RSIA Sayyidah, Pondok Kelapa saat dihubungi detikHealth. Menurutnya, perdarahan pada vagina juga dialami oleh para perempuan yang trauma setelah berbulan-bulan tidak berhubungan seks.
"Sehingga si suami harus sabar dan pelan-pelan saat berhubungan. Pas penetrasi kondisi vagina harus rileks biar enggak sakit, atau posisinya juga harus diperhatikan, kakinya agak diangkat jadi biar penetrasinya makin mudah," paparnya.
Ada kalanya, dr Indra juga menangani cedera akibat selaput dara yang susah ditembus karena kenyal dan terlalu tebal. Kasus-kasus seperti ini harus diperiksa juga oleh dokter kandungan.
(up/up)











































