Ngantuk karena Lupa Sahur? Ini Trik Tidur Siang di Kantor Tanpa Diomeli Bos

Jakarta - Saat berpuasa atau tidak, siang hari biasanya menjadi waktu kritis di mana seseorang bisa terserang kantuk luar biasa. Hanya saja, ketika bekerja banyak orang berusaha keras menahan kantuknya karena jika tidur khawatir diomeli bos.

Menanggapi hal ini, dr Andreas Prasadja, RPSGT dari RS Mitra Kemayoran mengatakan di siang hari orang-orang cenderung mengantuk terutama pada jam 1 dan 2 siang. Mengingat tidur sangat penting dan membuat seseorang lebih produktif, ada saran dari dr Ade, begitu ia akrab disapa.

"Jika memang sudah mengantuk di siang hari, terutama sedang berada di kantor, lebih baik segera untuk tidur," kata dr Ade ketika dihubungi detikHealth dan ditulis pada Rabu (16/7/2014).

Durasi yang diperlukan pun tidak perlu lama-lama, sekitar 20 sampai 45 menit sudah cukup untuk waktu tidur di siang hari. Di bulan puasa seperti sekarang, dr Ade menyarankan manfaatkanlah waktu istirahat makan siang untuk tidur sejenaj. Misalnya usai salat zuhur.

Sulitnya mencuri waktu tidur bagi pekerja kantoran diakui dr Rimawati Tedjasukmana, SpS, RPSGT dari RS Medistra Jakarta. Apalagi di Indonesia. Sebab, dr Rima mengatakan beberapa kantor di luar negeri menyediakan tempat istirahat bagi karyawan yang ingin tidur siang.

Namun tempat seperti itu di Indonesia cukup jarang. Nah, dr Rime mengutakan cara yang paling pas agar 'hutang' tidur terbayarkan adalah dengan mengganti tidur pada saat hari libur.

"Waktu yang dibutuhkan tidak perlu terlalu lama, cukup setengah jam saja pada jam 1 atau 2 siang. Karena pada jam tersebut merupakan jam ngantuknya tiap orang," tandas dr Rima.

(rdn/up)