Tak Baik Berlebihan Makan Mi Instan, Ini Alasannya Menurut Profesor Gizi

Kecanduan Mi Instan

Tak Baik Berlebihan Makan Mi Instan, Ini Alasannya Menurut Profesor Gizi

Rahma Lillahi Sativa - detikHealth
Rabu, 03 Sep 2014 08:05 WIB
Tak Baik Berlebihan Makan Mi Instan, Ini Alasannya Menurut Profesor Gizi
Ilustrasi (Foto: Thinkstock)
Jakarta - Setiap orang pasti tergoda dengan aroma mi instan yang baru dimasak. Siapapun yang menciumnya akan 'bertekuk lutut' dan terdorong untuk ikut memakannya juga. Profesor gizi mengingatkan, berlebihan makan mi instan tidak baik untuk kesehatan.

"Pertama, tidak hanya mi instan, secara umum yang paling baik adalah makanan segar atau makanan yang diolah sendiri di rumah. Jadi segala jenis makanan yang diproses, entah itu mi atau makanan kaleng karena namanya juga diproses maka ada bahan kimia yang bisa jadi berbahaya bagi kesehatan," terang Prof dr Endang L Achadi, MPH, Dr.PH. ketika dihubungi detikHealth, Rabu (3/9/2014).

Staf pengajar Departemen Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) tersebut menambahkan makanan apapun seharusnya disajikan sesuai dengan aturan gizi seimbang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi ada karbohidrat, protein, vitamin. Mi sendiri sebenarnya ada di makanan pokok karena mengandung karbohidrat, tapi kalau hanya dikonsumsi mi saja artinya tidak sehat karena nutrisinya tidak lengkap," tegasnya.

Prof Endang juga menegaskan sebetulnya boleh-boleh saja mengonsumsi mi instan, asal jangan rutin setiap hari karena karbohidrat dan lemaknya tinggi.

"Ini harus dikombinasi dengan makanan segar," imbuhnya.

Masih bandel ingin makan mi instan setiap hari? Ingin tahu bahaya lain dari konsumsi mi instan secara berlebihan terhadap kesehatan? Simak ulasannya, hanya di detikHealth.



(lll/up)
Kecanduan Mi Instan
10 Konten
Rasa mi instan memang tidak diragukan lagi. Tetapi apabila dikonsumsi terlalu sering tidak baik untuk kesehatan tubuh. Untuk lebih jelas, simak informasinya di sini.

Berita Terkait