Diklaim Nyaman untuk Melahirkan, Water Birth Masih Tetap Kontroversial

Ulasan Khas Nyeri Melahirkan

Diklaim Nyaman untuk Melahirkan, Water Birth Masih Tetap Kontroversial

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Rabu, 09 Sep 2015 16:03 WIB
Diklaim Nyaman untuk Melahirkan, Water Birth Masih Tetap Kontroversial
Foto: Andriy Bandurenko/Thinkstock
Jakarta - Beberapa tokoh seperti novelis Dewi Lestari menggunakan metode water birth saat melahirkan. Meski diklaim ampuh mengurangi nyeri, metode ini masih tetap kontroversial.

Salah satu yang membuat metode water birth menjadikontroversi karena terkait dengan risiko infeksi. Pada metode water birth, bayi dilahirkan dalam bak berisi air.

Diyakini bayi tidak akan tersedak karena refleks selama dalam cairan ketuban melatih bayi untuk tidak langsung bernapas saat berada dalam air. Namun air dalam bak tentu tidak sama dengan air ketuban, banyak risiko kontaminasi di dalamnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masalah sterilitas air sering menjadi isu terjadinya infeksi pada janin," kata dr Sita Ayu Arumi, SpOG, dari RSU Bunda Menteng Jakarta, seperti ditulis Rabu (9/9/2015).

Meski demikian, popularitas water birth tidak bisa dibendung. Beberapa praktisi kesehatan alternatif merekomendasikan cara ini, sebagai salah satu penerapan metode gentle birth. "Intinya gentle birth adalah persalinan alami yang ramah jiwa, minim trauma dan penuh cinta," kata Reza Gunawan, suami Dewi Lestari.

Baca juga: Gentle Birth: Persalinan Alami yang Minim Trauma

Sayangnya, belum ada dukungan dari Persatuan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) terhadap metode ini. Bahkan tidak tanggung-tanggung, POGI mengancam akan mencabut rekomendasi pendaftaran anggota (dokter kandungan) yang membantu metode ini.

"Bukti yang didapatkan masih belum cukup kuat, sehingga POGI di Indonesia tidak merekomendasikan metode ini," kata dr Hari Nugroho, SpOG, dari RSUD Dr Soetomo yang juga mengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya.

Baca juga: Bantu Persalinan Waterbirth, Dokter Direkomendasikan Dicabut Registrasinya  (up/vit)
Ulasan Khas Nyeri Melahirkan
12 Konten
Setelah melahirkan, nyeri pasti akan dirasakan semua wanita. Normalnya, dalam rentang berapa harikah rasa nyeri itu mulai mereda?

Berita Terkait