Seperti diutarakan drg Suzanty Ariani, SpKGA dari RS Pondok Indah-Pondok Indah, menjadi hal yang wajib bagi anak untuk menyikat giginya sebelum tidur. Namun, jika mereka terbiasa minum susu, sediakan jeda waktu 15 sampai 30 menit sebelum menyikat gigi.
Sebab, ketika gigi kontak dengan makanan, segala macam plak terbentuk dan saat itu, kadar asam pada gigi tinggi. drg Suzy mengatakan, berdasarkan penelitian, jika langsung menyikat gigi setelah makan, bisa membuat lapisan email gigi larut hingga mudah terjadi karies gigi.
Baca juga: Catat, Ini Akibatnya Jika Malas Cek ke Dokter Gigi Minimal 6 Bulan Sekali
"Lagipula kalau anak habis makan langsung sikat gigi bisa ada risiko muntah. Di kita juga seringnya kan anak diberi susu sebelum tidur, terus anaknya ketiduran. Padahal itu pola feeding yang salah dan sering terjadi di masyarakat kita," kata drg Suzy kepada wartawan baru-baru ini.
"Akibatnya risiko gigi berlubang makin besar. Apalagi, tengah malam bangun, minum susu lagi, tidur lagi. Kalau bayi, menyusu di malam hari, idealnya memang kemudian dibersihkan rongga mulutnya oleh ibu. Pakai kasa dililit di tangan pakai air hangat matang," tambah drg Suzy.
Lebih lanjut, drg Suzy menyoroti ketika anak terbiasa minum susu di tengah waktu tidurnya. Sebetulnya, ketika anak sudah mendapat makanan padat, susu hanyalah pelengkap saja. Maka dari itu, amat dianjurkan setelah anak berusia 1 tahun, mereka tidak lagi bangun malam untuk minum susu.
Kerusakan gigi pada bayi dan anak-anak yang usianya sangat muda akibat lekatan asupan manis dan bergula seperti susu atau jus buah disebut dengan nursing caries, baby bottle caries, atau early childhood caries. Pelekatan ini umumnya terjadi dalam waktu lama, seperti saat malam hari.
Baca juga: Ada Spot Kecokelatan di Gigi Anak? Mungkin Ini Sebabnya
(rdn/vit)
