IDI: Sudah Nggak Ada Siklus 5 Tahunan, Sekarang Tiap Tahun Banyak DBD

Jakarta -

Peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM) memperkirakan siklus demam berdarah dengue (DBD) 5 tahunan akan memuncak di 2015. Para dokter menilai, siklus tersebut sudah tidak terlalu relevan sebab kini ledakan kasus DBD terjadi tiap tahun.

Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr Zaenal Abidin, MH tidak menampik bahwa dulu memang ada siklus DBD 5 tahunan. Namun dari beberapa penelitian yang sudah dilakukan, ada kecenderungan siklus tersebut kini tidak berlaku lagi.

"Teman-teman dokter penyakit tropik beberapa kali melakukan penelitian dan katanya ada pergeseran nyamuk itu. Jadi sekarang sudah nggak ada siklus 5 tahunan, setiap tahun aja sekarang kan banyak," kata dr Zaenal, Selasa (3/2/2015).

Baca juga: Waspadai Siklus 5 Tahunan! Kasus DBD Mulai Meningkat di Sejumlah Daerah

Meski demikian, IDI juga mengimbau untuk mewaspadai peningkatan kasus DBD di awal tahun. Tingginya curah hujan menciptakan banyak genangan yang merupakan habitat perkembangbiakan nyamuk Aedes Aigypti.

"Yang penting lakukan 3 M jangan bosan, jangan lupa. Yaitu menguras, menutup, mengubur (tempat sarang nyamuk)," pesan dr Zaenal.

Dikutip dari detiknews, Tim Eliminate Dengue Project (EDP) Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (FK-UGM) Yogyakarta mengingatkan adanya siklus 5 tahunan DBD. Sejalan dengan adanya peningkatan kasus di sejumlah daerah, diperkirakan siklus tersebut akan mencapai puncaknya pada tahun 2015.

Baca juga: Hadapi Siklus DBD 5 Tahunan, Belum Ada Laporan KLB di DIY

(up/vit)