Berlari misalnya, bagi sebagian orang mungkin biasa saja namun untuk orang gemuk hal tersebut bisa berisiko terhadap kesehatan lutut. Lari tidak dianjurkan bagi orang dengan obesitas karena bisa meningkatkan risiko osteoarthritis.
Ahli Ortopedi Konsultan Sport Medicine dr Andre Pontoh, SpOT(K), dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) menjelaskan osteoarthritis adalah kondisi di mana sendi mengalami kerusakan sehingga membuat rasa nyeri. Tulang rawan pada lutut umumnya rusak karena mendapat tekanan berlebih atau alami trauma.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Lutut Dislokasi dan Tidak Stabil Perbesar Risiko Lansia Jatuh dan Cedera
Studi yang dilakukan sebelumnya oleh peneliti bernama Grace Hsiao-Wei Lo juga memang membuktikan bahwa orang yang Body Mass Index (BMI) di atas rata-rata dapat meningkatkan risiko osteoarthritis sampai 7% dengan berlari.
Oleh sebab itu dr Andre menyarankan untuk orang yang obesitas sebaiknya turunkan bobot lewat berdiet terlebih dahulu. Bila memang ingin berolahraga maka pilih aktivitas yang minim beban seperti berenang, bersepeda, atau berjalan kaki ringan saja.
"Yang penting dietnya dulu. Saya selalu bilang sama pasien-pasien saya mulutnya dulu jaga," tutup dr Andre.
Baca juga: Yoga Bantu Lansia Jaga Keseimbangan dan Kurangi Risiko Cedera (fds/up)











































