Ungkapan kesedihan itu diunggahnya di Instagram, dengan disertai foto yang menggambarkan momen-momen kebersamaan dengan bocah bernama Bradley Lowery tersebut. Bradley adalah penggemar Defoe dan klub lamanya, Sunderland.
"Ketegaran dan keberanianmu akan selalu menginspirasi aku dan sepanjang hidupku," tulis Defoe, dikutip dari caption yang menyertai unggahannya di Instagram.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
|
Baca juga: Balita Lucu yang Sakit Neuroblastoma Ini Akhirnya Meninggal
Kabar meninggalnya Bradley disampaikan oleh ibundanya, Gemma dalam sebuah unggahan di Facebook beberapa waktu lalu. "My brave boy has went with the angels today, in mommy and daddies arms surrounded by his family. He was our little superhero and put the biggest fight up but he was needed else where," tulisnya.
Bradley didiagnosis neuroblastoma, sejenis kanker ganas pada anak-anak, sejak usia 18 bulan. Ia sempat dinyatakan remisi atau 'sembuh', tetapi kanker tersebut kembali menyerang pada Juli 2016. Kanker tersebut datang untuk kedua kali dengan stadium terminal, yang artinya sangat sulit disembuhkan. Bradley akhirnya beristirahat dengan tenang pada 7 Juli 2017.
Neuroblastoma merupakan kanker pada bayi dan anak-anak, menyerang sel saraf yang dinamakan neuroblast. Seperti halnya jenis kanker lain, kanker ini juga bisa menyebar ke organ lain. Diperkirakan tiap tahun 100 anak di Inggris terdiagnosis jenis kanker mematikan ini.
Foto: Instagram |
Baca juga: Kenali Neuroblastoma, Kanker yang Dialami Ashira si Balita Lucu
(up/ajg)












































Foto: Instagram
Foto: Instagram