Dikatakan dokter gigi spesialis penyakit mulut RS Pondok Indah - Pondok Indah, Dr drg Febrina Rahmayanti SpPM atau yang akrab disapa dr Febrina, sariawan umumnya disebut dengan istilah stomatitis aftosa rekuren yang ditandai dengan luka yang membentuk suatu cekungan atau kawah yang dikenal dengan ulser atau tukak.
"Jumlahnya itu bisa satu atau lebih dari satu. Kemudian ukurannya, biasanya ukurannya antara 1 centimeter atau kurang dari 1 centimeter. Kemudian bentuknya bulat atau oval," ujar dr Febrina dalam diskusi media di Plaza Sentral, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Waspadai Sariawan yang Muncul Lebih dari 2 dan di Satu Bagian Mulut Saja
"Biasanya juga ada rasa nyeri. Terus lama lesi sebenarnya bisa hilang dalam waktu 7 sampai 14 hari," ucap dr Febrina.
Kemudian penyebab pasti dari sariawan itu sendiri, imbuh dr Febrina belum diketahui, namun ada faktor-faktor lain yang memudahkan terjadinya sariawan tersebut.
"Bisa juga dipicu oleh kegigit, itu bisa terjadi sariawan, pada orang yang memang kecenderungan terjadi sariawan," kata dr Febrina.
"Faktor genetik juga bisa mempengaruhi, kalau bapak ibunya sariawan nah anaknya sariawan juga. Atau saudara kembar, itu juga bisa," pungkas dr Febrina.
Baca juga: Penyebab dan Solusi Sariawan yang Tak Sembuh-sembuh
(hrn/mrs)











































