Disebutkan bahwa ada delapan senyawa kimia pada essential oil lavender dan pohon teh ketika dites pada sel kanker bersifat estrogenik atau anti-androgenik. Ini artinya pada anak laki-laki perkembangan karakteristik seksualnya bisa saja jadi terganggu.
Tantan Kuswandi, seorang Infant Massage Instructor mengatakan kabar ini memicu kekhawatiran ibu-ibu yang menggunakan essential oil. Menurut literatur yang dipelajarinya, efek tersebut bukan berasal dari essential oil melainkan senyawa kimia tertentu yang ditambahkan.
"Ada efek ke arah sana kalau pemakaiannya terlalu berlebihan. Itu lebih karena senyawa kimianya bukan karena essential oilnya," kata Tantan ketika dihubungi detikHealth, Senin (19/3/2018).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penggunaan essential oil cukup populer di masyarakat. Tidak hanya pada anak-anak, pada orang dewasa juga banyak digunakan termasuk untuk mengatasi perut kembung dan masalah kesehatan lainnya.











































