Maradona Ketahuan Merokok, Ini Waktu Maksimal Perokok Bisa Tahan Tidak Ngebul

Maradona Ketahuan Merokok, Ini Waktu Maksimal Perokok Bisa Tahan Tidak Ngebul

Widiya Wiyanti - detikHealth
Minggu, 17 Jun 2018 18:51 WIB
Maradona Ketahuan Merokok, Ini Waktu Maksimal Perokok Bisa Tahan Tidak Ngebul
Diego Maradona melanggar peraturan dengan merokok di stadion. Foto: Twitter/@SquawkaNews
Jakarta - Argentina ditahan imbang oleh Islandia pada hari Sabtu (16/6/2018) kemarin. Bukan hanya itu, sang legenda Argentina, Diego Maradona juga jadi sorotan karena melanggar peraturan dengan merokok di dalam stadion.

Foto 'Si Tangan Tuhan' ketika tengah merokok beredar luas di media sosial. Sang legenda ini memang diketahui merupakan perokok aktif sudah sejak lama.

Ternyata ada waktu maksimal seorang pecandu rokok bisa bertahan tanpa merokok, yaitu sekitar dua jam. Setelah lebih dari dua jam, mulut perokok akan terasa asam akibat sakau nikotin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Analisa saya paling lama 2 jam orang kecanduan rokok mulai sakau. Mulai diganggu oleh teriakan menjerit-jerit di otaknya 'rokok dong rokok dong'," ujar dr Hakim Sorimuda Pohan, Sp.OG dari Tobacco Control Support Center (TCSC) seperti dikutip dari artikel detikHealth sebelumnya.

Pada saat mulut terasa asam sebenarnya sudah terjadi teriakan dari sentral otak yang menginginkan asupan nikotin. Jika tidak terpenuhi, maka gangguan itu akan terjadi terus-menerus. Itu lah yang menyebabkan perokok tidak tahan jika tidak merokok.


Menurut aktivis penanggulangan masalah tembakau dan terapis berhenti merokok, Fuad Baradja, alasan perokok sulit untuk berhenti merokok adalah karena nikotin telah masuk ke dalam otak.

Ketika orang memutuskan untuk berhenti merokok maka nikotin yang ada dalam otaknya akan berangsur-angsur menghilang. Namun jika merokok terus-menerus, maka nikotin yang ada di otak akan bertahan pula.

"Dua sampai tiga hari nikotin di darah kita sudah nggak ada, tapi efek di otaknya lama," jelasnya.



(wdw/up)

Berita Terkait