Kematian Langsung Akibat Rebusan Pembalut, Mungkinkah?

Jakarta - Rebusan pembalut memberikan efek yang luar biasa mengerikan, bahkan bisa menimbulkan halusinasi, mirip seperti yang dialami pada orang yang melakukan penyalahgunaan narkoba.

Bila kematian mendadak dalam penyalahgunaan narkotika sudah tidak lagi diragukan, mungkinkah dari rebusan pembalut memberikan efek serupa?

"Kalau jumlahnya sangat besar (bisa saja), karena bahan kimia tertentu punya LD50 acute oral yang sangat rendah. Dan kalau diminum dalam konsetrasi yang melebihi batas tersebut bisa menyebabkan efek yang langsung. Tapi biasanya dalam pembalut jumlahnya tidak terlalu banyak," jelas Kepala Pusat Penelitian Kimia Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Agus Haryono, saat ditemui detikHealth di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.

Baca juga: Soal Mabuk Pembalut, Menkes: Ada Selentingan Gelnya yang Dimanfaatkan

LD adalah singkatan dari 'Lethal Dose' atau dosis mematikan. LD50 adalah jumlah dari material yang bila diberikan seluruhnya sekaligus bisa menyebabkan kematian pada 50 persen kelompok dari percobaan hewan. Ini merupakan salah satu cara mengukur potensi keracunan jangka pendek (toksisitas akut) dari suatu bahan, seperti dikutip dari Canadian Centre for Occupational Health and Safety.

Akan tetapi, Agus lebih menyorot efek jangka panjang dari rebusan pembalut ini. Jangan main-main, rebusan pembalut bisa merusak otak bahkan perkembangan seseorang.

"Justru yang saya takutkan efek jangka panjangnya terhadap pelarut tersebut misalnya di dalam plastik, itu ditambahkan pelembut, bikin elastis, yang mana jangka panjangnya, bisa menyebabkan gangguan hormonal atau bahan dalam plastik yang sifatnya karsinogenik (zat memicu kanker) kalau jumlahnya melebihi ambang batas," pungkasnya.

Baca juga: Disebut Bikin Mabuk, Rebusan Pembalut Punya Senyawa Mirip Narkoba?

(ask/up)