Awalnya Bebas Rabies, Kenapa Bisa Ada KLB di NTB?

ADVERTISEMENT

Awalnya Bebas Rabies, Kenapa Bisa Ada KLB di NTB?

Rosmha Widiyani - detikHealth
Kamis, 21 Feb 2019 11:02 WIB
Foto: KLB Rabies di NTB (Faruk-detikcom)
Jakarta - Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies terjadi di Kabupaten Dompu dan Sumbawa di Nusa Tenggara Barat. Data Kementerian Kesehatan menyatakan, virus telah menyebabkan 6 orang meninggal. Selain itu, sebanyak 2.523 ekor anjing telah dieliminasi yang dilakukan atas permintaan masyarakat terutama di wilayah dengan populasi anjing liar besar (eliminasi tertarget).

Menurut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, KLB rabies terkait dengan masih rendahnya kesadaran untuk memberi vaksin rabies pada anjing peliharaan. Provinsi NTB sebelumnya adalah wilayah bebas rabies sebelum dua kabupaten berstatus KLB. Anjing kemungkinan masuk dari Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT) yang belum bebas rabies.

"Anjing ditinggal pemilik usai panen setelah sebelumnya digunakan untuk menjaga ladang atau perkebunan jagung. Anjing yang tidak lagi dirawat ini tidak dirawat dengan baik sehingga gampang terjangkit virus rabies. Bila sudah terjangkit, anjing sangat mudah menularkannya pada hewan lain dan manusia bila sampai tergigit," kata Siti Nadia pada detikHealth.



Saat ini populasi anjing di Dompu mencapai 10.334 ekor dengan setengahnya berstatus liar. Sementara jumlah anjing yang mendapat vaksinasi baru mencapai 3.927 ekor. Siti Nadia berharap pemilik anjing segera membawa hewan peliharaannya ke fasilitas layanan kesehatan terdekat untuk mendapat vaksin. Kesadaran pemilik anjing adalah tindakan utama untuk membantu pengendalian kasus rabies yang kemungkinan masih terus bertambah.

Siti Nadia juga berharap masyarakat lebih tanggap menghadapi bahaya rabies. Banyaknya anjing yang berkeliaran yang meningkatkan risiko tergigit, harus menjadi alarm waspada menghadapi rabies. Bila menjumpai atau tergigit anjing sebaiknya segera dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat, untuk mendapat penanganan luka dan vaksin anti rabies (VaR) untuk manusia.



Awalnya Bebas Rabies, Kenapa Bisa Ada KLB di NTB?
(up/up)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT