Bisakah kelainan genetik itu dicegah? Pakar genetika dari Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, Dr dr Andi Nanis Sacharina Marzuki, SpA(K) mengatakan ada cara untuk mencegahnya.
"Dicegahya dengan tidak menikah, tidak punya anak," ujarnya kepada detikHealth, Selasa(26/2/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
dr Nanis menambahkan, ilmu kedokteran saat ini belum mencapai titik untuk menyempurnakan genetik dengan terapi gen, misal membuat gen yang salah menjadi benar.
Perlu diingat, kelainan genetik pada keturunan incest tidak terjadi bila pelaku incest tidak memiliki gen yang membawa sifat kelainan genetik. Kelainan genetik terjadi saat kedua pasangan membawa gen yang mengandung kelainan yang sama bertemu.
"Jadi di orangnya pembawa tapi nggak terlihat mengalami kelainan seperti orang sehat lainnya, nah untuk menurun ke anaknya ada 50 persen anaknya pembawa sifat, ada 25 persen anaknya sehat tidak membawa untuk satu jenis kelainan itu, dan ada 25 persen sakit secara klinis ya, misal talasemia, kelainan hemoglobin yang menyebabkan anak menjadi anemia," jelas dr Nanis.











































