Menurut dr Aida Lydia, PhD, SpPP-KGH, dari Divisi Ginjal Hipertensi Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-RS Cipto Mangunkusumo, hipertensi bisa dikontrol jika pasien disiplin dalam mengonsumsi obat dan gaya hidup sehat.
"Mengontrol tekanan darah dengan modifikasi gaya hidup, harus mulai dengan bagaimana memilih makanan yang sehat," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu, pasien hipertensi tidak boleh mengonsumsi makanan yang tinggi akan kandungan garam. Sebaiknya jangan berbuka puasa dengan mengonsumsi lima makanan ini ya.
1. Keju
Menambahkan keju ke dalam makanan bukan hanya akan menambahkan kalori dan lemak jenuh, tetapi asupan garam juga. Garam digunakan dalam proses pembuatan keju supaya awet saat menjalani proses fermentasi. Garam akan mengendalikan kelembaban dan membunuh bakteri saat susu perlahan berubah menjadi keju.
2. Roti
Mungkin tidak pernah terpikir bahwa roti mengandung garam yang cukup tinggi. Coba saja lihat kandungan sodium pada kemasannya. Disarankan untuk mengonsumsi roti yang per potongnya mengandung tidak lebih dari 170 miligram sodium.
3. Kue-kuean
Kue-kuean meski terasa sangat manis tetap saja menyimpan rasa gurih juga. Itu karena dalam pembuatan kue pasti menggunakan garam yang bisa jadi cukup banyak. Pastikan untuk lagi-lagi memerhatikan informasi nilai gizi pada kemasannya.
4. Saus
Jangan banyak-banyak mengonsumsi saus kalau kamu nggak mau tekanan darahmu naik. Saus tomat atau saus sambal mengandung garam yang cukup tinggi, lihat saja pada kemasannya.
5. Margarin
Margarin mengandung lemak jenuuh dan juga garam. Sehingga bukan hanya orang dengan hipertensi, orang sehat pun tidak disarankan untuk mengonsumsi margarin dalam jumlah banyak.











































