Menurut dokter bedah saraf dari RS Mayapada, dr Roslan Yusni Hasan, SpBS, hipertensi merupakan salah satu faktor risiko terbesar stroke. Ada lima faktor risiko stroke yang paling utama.
"Yang pertama diabet, itu harus diobati. Kedua kekentalan darah atau kolesterolnya, kalau darahnya kental ya minum obat pengencer darah. Ketiga gangguan jantung, termasuk hipertensi. Keempat genetik, bisa adanya kekuan pembuluh darah sehingga mudah pecah atau nyumbat. Kelima stres, pekerjaan lah, membuat pembuluh darah rentan," jelasnya kepada detikHealth, Senin (12/8/2019).
Dokter yang akrab disapa Ryu itu menambahkan, kelima faktor risiko itu sebenarnya bisa dicegah dengan mengonsumsi obat secara teratur. Dengan mencegah faktor risiko, seseorang bisa terhindar dari serangan stroke.
Selain itu, dr Ryu juga menyarankan bagi yang memiliki faktor risiko tersebut untuk menjaga asupan makannya setiap hari dan menghindari pemicunya.
"Jelas, makan nggak teratur, sembarangan, merokok, itu namanya cari penyakit," tandasnya.
Simak Video "Indra Bekti Punya Riwayat Hipertensi Setahun Terakhir"
[Gambas:Video 20detik]
(wdw/up)