Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional, Tubagus Achmad Choesni, menyadari adanya polemik publik soal kenaikan iuran ini. Ia tak menampik bahwa akan ada beberapa dampak yang akan timbul menyusul kenaikan iuran BPJS Kesehatan.
"Betul bahwa iuran naik memunculkan berbagai dampak. Tapi kita sudah memetakan poinnya," sebutnya saat dijumpai detikcom di Forum Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2019).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun dampak dari kenaikan iuran BPJS Kesehatan menurut DJSN antara lain:
- Peningkatan jumlah peserta non aktif
- Peserta pindah ke kelas yang lebih rendah
- Calon peserta enggan mendaftar
"Cuman yang harus kita perhatikan juga, dengan penyesuaian iuran, defisit teratasi dan saya yakin pelayanan peserta lebih baik. Karena penyesuaian iuran, kita bisa memastikan BPJS mengurangi masalah cashflownya," pungkasnya.
(kna/up)











































