Corona Menggila! WHO: Kasus Mingguan COVID-19 Dunia Capai Rekor Tertinggi

Corona Menggila! WHO: Kasus Mingguan COVID-19 Dunia Capai Rekor Tertinggi

Achmad Reyhan Dwianto - detikHealth
Rabu, 21 Apr 2021 17:32 WIB
Corona Menggila! WHO: Kasus Mingguan COVID-19 Dunia Capai Rekor Tertinggi
Foto: AP Photo/Emilio Morenatti
Jakarta -

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat sebanyak 5,2 juta kasus baru infeksi virus Corona secara global pada pekan kemarin. Disebutkan, ini merupakan penambahan kasus tertinggi selama sepekan semenjak pandemi COVID-19.

Tak hanya itu, jumlah kasus kematian Corona pun meningkat selama lima minggu berturut-turut. Hingga saat ini, sudah lebih dari 3 juta orang di dunia meninggal akibat COVID-19.

"Butuh waktu sembilan bulan untuk mencapai 1 juta kematian, empat bulan mencapai 2 juta, dan tiga bulan mencapai 3 juta kematian," ucap Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Senin (19/4/2021), dikutip dari CNN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah yang besar bisa membuat kita mati rasa. Tapi, masing-masing dari kematian ini adalah tragedi bagi keluarga, komunitas, dan bangsa," lanjutnya.

Tedros pun mengatakan jumlah pasien Corona berusia 25-59 tahun yang harus dirawat inap mengalami peningkatan. "Meningkat pada tingkat yang mengkhawatirkan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Ia menduga hal ini terjadi karena telah menyebarnya varian baru Corona di berbagai negara, yang diyakini lebih cepat menular.

Salah satu negara yang paling terdampak dari lonjakan kasus COVID-19 ini adalah India. Negara itu telah melaporkan lebih dari 200.000 kasus secara berturut-turut selama sepekan terakhir.

"Negara ini sekarang sedang menghadapi perjuangan besar melawan COVID-19. Situasinya sempat membaik, tapi gelombang kedua COVID-19 ini datang seperti badai," ucap Perdana Menteri India, Narendra Modi, dikutip dari Reuters.

"Saya mengucapkan belasungkawa pada semua orang yang telah kehilangan orang dicintai karena COVID-19. Sama seperti anggota keluarga Anda, saya bersama Anda dalam menghadapi masa berduka ini. Perjuangan panjang dan sulit, tapi kita harus bersama-sama menghadapinya dengan dedikasi dan keberanian," pungkas Modi.




(ryh/fds)

Berita Terkait