Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan tingginya angka kematian pasien COVID-19 dalam beberapa hari terakhir imbas dari melonjaknya kasus baru.
Pasien yang membeludak membuat fasilitas kesehatan kewalahan. Dampaknya penanganan pasien yang membutuhkan jadi sulit dilakukan secara maksimal.
"Angka kematian yang tinggi berimbas dari kenaikan kasus yang tinggi. Saat ini pemerintah fokus mencari solusi penanggulangannya yaitu dengan meningkatkan kapasitas fasilitas kesehatan secara terus menerus," kata Wiku dalam konferensi pers yang disiarkan BNPB, Kamis (8/7/2021).
Wiku menjelaskan pemerintah juga sedang berupaya menyetarakan distribusi pasien di fasilitas kesehatan.
Sementara itu, masyarakat diimbau agar tidak lengah dan menunda memeriksakan diri ke puskesmas terdekat bila merasa mengalami gejala mirip COVID-19. Tujuannya agar kondisi kesehatannya terpantau dan bisa mendapat bantuan medis sedini mungkin sebelum gejala memburuk.
"Jika setelah didiagnosis positif dan gejala yang dirasakan ringan, bahkan tidak ada, maka lakukanlah isolasi mandiri segera dengan komunikasi intensif puskesmas setempat untuk pengawasannya," pungkas Wiku.
(fds/up)