Setiap kali kita buang air besar (BAB), warna kotoran yang umum adalah cokelat tua. Namun, pada beberapa kasus, ternyata kotoran berwarna hijau.
Mengapa bisa demikian? Apakah warna hijau pada kotoran menandakan sesuatu yang serius atau justru wajar?
Dikutip dari Health, Shanti Eswaran seorang ahli gastroenterologi di Michigan Medicine mengatakan hal itu umum terjadi. Berikut tujuh alasan kenapa kotoran bisa berwarna hijau saat BAB:
Baca juga: Feses Berwarna Hijau? Ini 5 Penyebabnya |
1. Mengonsumsi antibiotik
Jika sedang sakit dan minum antibiotik, kotoran bisa berubah warna menjadi hijau. "Antibiotik akan mengubah kandungan bakteri pada kotoran, dan bisa menyebabkan perubahan pada warna kotoran," jelas Eswaran.
2. Infeksi diare
Bakteri diare yang menyerang pencernaan bisa membuat kotoran menjadi hijau. "Infeksi bakteri juga dapat mengubah flora normal dalam kotoran, mengubah warnanya," kata Eswaran.
3. Memiliki penyakit hati
Kotoran yang berwarna hijau diakibatkan gangguan pada hati. Ketika hati memproduksi empedu, maka empedu itu akan berubah menjadi hijau tatkala disimpan di kantong empedu. Hal itu menandakan adanya gangguan pada hati.
4. Mengonsumsi banyak sayuran hijau
Sayuran hijau yang mengandung klorofil akan membuat kotoran menjadi hijau. Dalam kasus ini, kotoran berwarna hijau mengartikan kondisi tubuh yang sehat dan normal.
5. Mengonsumsi makanan dengan pewarna hijau
Pewarna makanan berwarna hijau pada es krim, kue, dan lainnya bisa mengakibatkan kotoran menjadi hijau. Dalam hal ini, ada indikasi bahwa kita mengonsumsi makanan dengan pewarna hijau berlebihan.
Simak Video "Jejak Langkah dr. Boyke, Sang Edukator Seks Indonesia"
[Gambas:Video 20detik]