Predator Seks Pemerkosa Santri Terancam Dikebiri, Ini Efeknya pada Pria

Predator Seks Pemerkosa Santri Terancam Dikebiri, Ini Efeknya pada Pria

Astika - detikHealth
Sabtu, 11 Des 2021 12:00 WIB
Predator Seks Pemerkosa Santri Terancam Dikebiri, Ini Efeknya pada Pria
Kebiri kimia untuk predator seks, apa efeknya? (Foto: Getty Images/iStockphoto/Albert Yarullin)
Jakarta -

Maraknya kasus kekerasan seksual hingga berujung pemerkosaan pada anak-anak menuntut ditegakkannya hukuman yang dapat memberi efek jera bagi pelaku serta mencegah munculnya kasus lain di kemudian hari. Predator seks pemerkosa santriwati di Bandung juga terancam dikebiri.

Hukuman kebiri bagi pelaku kejahatan seksual telah diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 70 Tahun 2020 yang tentang tindakan hukuman kebiri kimia bagi pelaku persetubuhan terhadap anak. Di Indonesia, hukuman kebiri yang diatur bagi predator seksual adalah kebiri kimia.

Apa yang dimaksud dengan kebiri kimia?

Kebiri kimia adalah tindakan penyuntikan zat kimia anti-testosteron untuk menurunkan kadar hormon testosteron yang memegang fungsi utama untuk libido atau hasrat seksual pada pria.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, terdapat kemungkinan penurunan angka kekerasan seksual dengan cara menurunkan kadar hormon testosteron pria. Diharapkan dengan ini nafsu seksualnya menjadi sangat rendah atau bahkan hilang sepanjang waktu yang diharapkan.

Dikutip dari laman resmi Farmasi UGM, berikut contoh zat kimia yang digunakan untuk kebiri kimia:

  • Medroksiprogesteron asetat
  • Cyproteron asetat
  • Analog GnRH (histrelin asetat)
  • GnRH agonis (goserelin, leuprolid, triptorelin)

Berapa lama efek kebiri kimia bertahan?

Efek anti-testosteron dari kebiri kimia akan bertahan selama orang tersebut mengonsumsi obat-obatan. Maka, jika orang tersebut berhenti meminumnya, produksi hormon testosteron akan kembali normal dan memungkinkan hasrat seksual atau libidonya akan muncul kembali.

ADVERTISEMENT

Pada peraturan kebiri kimia yang berlaku di Indonesia, yakni di dalam PP No. 7 tahun 2020, menyebutkan bawah tindakan ini akan dikenakan paling lama dalam waktu 2 tahun.

Apa efek samping kebiri kimia? Simak laman Selanjutnya

Apa efek samping dari kebiri kimia?

Meskipun efek anti-testosteron dari kebiri kimia bersifat reversibel, namun beberapa efek samping bisa berlanjut meskipun sudah berhenti mengkonsumsi obatnya.

Dikutip dari Healthline, berikut efek samping dari kebiri kimia:

  • Libido (hasrat seksual) berkurang atau tidak ada sama sekali
  • Disfungsi ereksi
  • Pengecilan buah zakar dan penis
  • Kelelahan
  • Sensasi kepanasan tiba-tiba (hot flashes)
  • Nyeri dan tumbuh jaringan pada payudara (ginekomastia)
  • Osteoporosis
  • Diabetes
  • Tidak subur (infertility)
  • Anemia
  • Kehilangan massa otot
  • Penambahan berat badan
Halaman 2 dari 2


Simak Video "Penjelasan MUI soal Hukum Steril Hewan Peliharaan dalam Islam"
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)
Predator Seks Dikebiri
4 Konten
Banyak negara yang sudah melegalkan kebiri untuk para predator seks termasuk Indonesia. Seperti apa sih memang proses kebiri kimia?

Berita Terkait