Menurut keterangan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes RI dr Siti Nadia Tarmizi, gejala COVID-19 yang dikeluhkan kedua pasien tersebut masuk kategori berat.
"Gejala berat (kedua pasien COVID-19 ini). Mengeluh sesak napas," ungkap dr Nadia kepada detikcom Sabtu (22/1/2022).
Di sisi lain, dr Nadia menyebut keduanya belum sempat dirawat di ruang ICU. Namun, dalam masa perawatan, mereka sudah mendapat tambahan oksigen.
"Belum di ICU tapi sudah pakai oksigen karena saturasi rendah," sambung dia.
dr Nadia sebelumnya meminta masyarakat, khususnya kelompok lansia, segera mendapat vaksinasi booster demi meningkatkan antibodi yang bisa menurun setelah enam bulan disuntik vaksin COVID-19 lengkap, dua dosis.
Saksikan juga: Dedikasi Guru Tunarungu, Mengajar 'Sunyi' Selama 15 Tahun
(naf/up)