Melampaui puncak kasus COVID-19 Delta yakni sekitar 56 ribu orang. Sementara angka tertinggi sebelumnya sepanjang 2022 berada di 12 Februari lalu dengan total 55.209 kasus.
"Ada suatu pola yang agak meragukan ya, karena memang 3 hari kemarin itu terjadi penurunan kasus. Sebelumnya memang dilaporkan sekitar 55 ribu, kemudian turun menjadi 40 ribu, 44 ribu dan sempat 35 ribu, tapi kemarin dilaporkan 57 ribu," beber dr Nadia dalam konferensi pers Kemenkes RI Rabu (16/2/2022).
"Jadi kami sampaikan ini betul sekali, ada data yang baru dimasukkan Selasa kemarin, karena ada akumulasi data Sabtu, Minggu yang belum di-upload karena satu dan lain hal. Beberapa lab tidak langsung mengupload data tersebut," sambungnya.
dr Nadia melanjutkan, keterlambatan input data pasien COVID-19 juga berimbas pada layanan telemedicine. Beberapa pasien COVID-19 bergejala ringan tidak langsung bisa mendapat konsultasi dan paket obat gratis.
"Jadi kalau dikatakan kekacauan data karena jomplang, ini memang ada keterlambatan data dari entry di hari Sabtu dan Minggu," pungkas dia.
Lihat Video 'Corona RI Per 15 Februari: Tambah 57.049 Kasus, Sembuh 26.747 Orang':
(naf/up)