Mengenal Hepatitis E: Gejala, Penyebab, dan Cara Pencegahan

Mengenal Hepatitis E: Gejala, Penyebab, dan Cara Pencegahan

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Selasa, 10 Mei 2022 19:46 WIB
Mengenal Hepatitis E: Gejala, Penyebab, dan Cara Pencegahan
Hepatitis E (Foto: Getty Images/iStockphoto/ALENA DZIHILEVICH)
Jakarta -

Hepatitis E merupakan penyakit liver atau hati yang disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya virus HEV. Virus ini bisa menyebabkan peradangan hingga kerusakan pada hati, bahkan berpotensi merusak organ lainnya di dalam tubuh.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), terdapat 20 juta kasus infeksi hepatitis E yang terjadi setiap tahun. Tercatat 44.000 kasus kematian pada tahun 2015. Penyakit hepatitis E ini biasanya lebih sering terjadi di negara berkembang yang memiliki sanitasi buruk.

Gejala Hepatitis E

Apabila seseorang terinfeksi virus hepatitis E, biasanya akan muncul gejala dalam beberapa minggu setelah terpapar. Berikut gejalanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menguningnya kulit (jaundice)

  • Urine gelap
  • Nyeri sendi
  • Kehilangan nafsu makan
  • Sakit di perut
  • Pembesaran hati
  • Gagal hati akut
  • Mual
  • Muntah
  • Kelelahan
  • Demam

Penyebab Hepatitis E

Selain disebabkan oleh virus hepatitis E (HEV), penyakit ini juga bisa disebabkan oleh air minum yang terkontaminasi oleh kotoran, tinggal atau berpergian ke negara dengan sanitasi yang buruk, hingga melalui transfusi darah.

ADVERTISEMENT

Sebagian besar kasus hepatitis E bisa sembuh dengan sendirinya setelah beberapa minggu. Namun, penyakit ini juga bisa berakibat fatal dan menyebabkan gagal hati.

Pengobatan Hepatitis E

Dikutip dari WebMD, Selasa (10/5/2022). Penyakit hepatitis E bisa hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar 4-6 minggu. Berikut pengobatan yang bisa meringankan gejala hepatitis E.

  • Istirahat
  • Makan makanan sehat
  • Minum banyak air
  • Hindari alkohol

Tanyakan kepada dokter sebelum minum obat apa pun yang dapat merusak hati, seperti asetaminofen.

Jika sedang hamil, dokter mungkin akan mengawasi lebih lanjut di rumah sakit. Jika kondisi yang dialami semakin serius, dokter mungkin akan memberikan obat untuk melawan infeksi.

Pencegahan Hepatitis E

Adapun cara pencegahan penyakit hepatitis E, yaitu:

  • Berhati-hatilah dalam meminum air yang tidak bersih.
  • Usahakan untuk meminum air yang dimurnikan atau direbus. Hindari makanan mentah atau tidak dikupas, termasuk buah, sayuran, dan kerang yang biasanya dibilas dengan air.
  • Penting juga untuk mempraktikkan kebersihan yang baik dan sering mencuci tangan.



(suc/kna)

Berita Terkait