Jantung Pindah ke Usus Bukan Cuma Istilah, Bisa Terjadi kalau Seperti Ini

Jantung Pindah ke Usus Bukan Cuma Istilah, Bisa Terjadi kalau Seperti Ini

Razdkanya Ramadhanty - detikHealth
Selasa, 17 Mei 2022 05:01 WIB
Jantung Pindah ke Usus Bukan Cuma Istilah, Bisa Terjadi kalau Seperti Ini
Jantung pindah ke usus (Foto: thinkstock)
Jakarta -

Ada banyak ungkapan untuk menggambarkan sensasi berdebar karena sesuatu yang menegangkan. Terbaru, para penggemar badminton merasa 'jantung pindah ke usus' saat menyaksikan final Thomas Cup 2022.

Pastinya, yang dimaksud adalah jantung berdebar-debar alias senam jantung. Saking berdebarnya, jantung seolah mau copot lalu melorot posisinya hingga ke usus.

Dalam kenyataan, jantung dan usus berada dalam rongga tubuh yang berbeda. Jantung ada di rongga dada, sementara usus ada di rongga perut. Keduanya dipisahkan oleh otot diafragma.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun sensasi 'jantung pindah ke usus' tidak sepenuhnya salah. Dokter jantung dari Rumah Sakit Siloam Karawaci dr Vito A Damay, SpJP(K) menjelaskan, posisi jantung bagian bawah memang berdekatan dengan sistem pencernaan.

"Jantung bagian bawah memang dekat sekali dengan lambung bagian atas, memang kadangkala terasa sensasinya demikian (jantung seperti pindah ke usus)," ungkap dr Vito kepada detikcom, Minggu (15/5/2022).

ADVERTISEMENT

Secara medis, nyaris tidak mungkin jantung benar-benar berpindah posisi dari rongga dada ke rongga perut. Namun dalam kondisi khusus, kemungkinan tersebut bisa menjadi kenyataan.

Menurut dr Vito, seseorang dengan cacat kongenital atau bawaan pada otot diafragma bisa saja memiliki lubang pada sekat antara rongga dada dengan rongga perut. Kondisi ini bisa memicu Hernia diafragmatika.

"(Organ) di rongga perut itu bisa tertukar (naik ke rongga dada) karena Hernia tersebut," terang dr Vito.

NEXT: Pertanda serius

Kondisi jantung berpindah posisi hingga masuk ke rongga perut memang ekstrem dan nyaris tidak mungkin terjadi. Namun sensasi berdebar-debar yang berlebihan tidak boleh dianggap sepele.

Menurut dr Vito, berbagai masalah jantung bermula dari gejala berdebar-debar. Ada banyak kemungkinan, yang perlu diwaspadai mulai dari masalah pencernaan hingga kemungkinan serangan jantung.

"Hati-hati ketika muncul keluhan tidak nyaman di dada, sakit dada, atau sampai keringat dingin, ini tanda bahayanya. Sedangkan yang berhubungan dengan pencernaan, merasakan mual, muntah, itu bisa saja dia sedang merasakan serangan jantung," terang dr Vito kepada detikcom, Minggu (15/5/2022).

Apa yang harus dilakukan jika mengalaminya? Menurut dr Ayuthia Putri Sedyawan, BMedSc, SpJP, FIHA dari RS Mayapada, sebaiknya segera periksakan jika mengalami sesuatu yang tidak beres dengan jantung.

"Dapat diperiksakan EKG ataupun jika diperlukan diperiksa holter monitoring. Terapi obat dan lainnya sesuai indikasi atau penyakit," terang dr Ayuthia kepada detikcom, Minggu (15/5/2022).

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Tingginya Angka Kematian Penyakit Jantung Rematik, Kalahkan Malaria"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

Berita Terkait