Hepatitis Akut Misterius Menular Lewat Udara, Benar Nggak Sih?

Hepatitis Akut Misterius Menular Lewat Udara, Benar Nggak Sih?

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Selasa, 17 Mei 2022 05:30 WIB
Hepatitis Akut Misterius Menular Lewat Udara, Benar Nggak Sih?
Hepatitis akut misterius (Foto: iStock)
Jakarta -

Beredar informasi, hepatitis akut yang tidak diketahui etiologinya alias masih misterius dapat menular melalui udara. Benarkah harus menggunakan masker untuk mencegahnya?

Sebenarnya, penyebab hepatitis akut misterius hingga saat ini belum dipastikan. Karenanya, berbagai kemungkinan cara penularan masih sebatas dugaan. Termasuk, penularan melalui droplet yang menyebar di udara juga masih merupakan dugaan.

"Penularan daripada hepatitis akut berat ini diperkirakan dengan dua cara yaitu melalui udara atau airborne karena ada kecurigaan dengan adanya virus yang kita sebut sebagai adenovirus," papar Sekretaris Direktorat Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual baru-baru ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian virus hepatitis sendiri ya sebagian besar menyebar atau menular melalui makanan atau fecal oral," jelasnya.

Oleh karenanya, cara pencegahannya tidak jauh berbeda dengan penyakit-penyakit dengan jalur penularan serupa. Untuk kemungkinan menular melalui fecal oral, cara pencegahannya adalah dengan menerapkan higiene dan sanitasi.

ADVERTISEMENT

"Tentunya menerapkan higiene dan sanitasi personal kemudian cuci tangan menggunakan alat makan yang terpisah, itu yang harus dipastikan orang tua kepada anak-anaknya," jelas dr Nadia.

"Yang kedua adalah menggunakan masker. Ini juga tetap penting sebagaimana kita tahu pandemi COVID-19 belum berakhir," jelasnya.

NEXT: Kemungkinan terkait SARS-CoV-2 atau COVID-19

Sementara itu, epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman mendasarkan dugaan hepatitis akut misterius berkaitan dengan COVID-19 pada data yang menyebut sebagian besar pasien adalah anak-anak. Sebagian di antaranya belum mendapatkan vaksinasi.

"Anak ini kan telat banget dapat vaksin. Baru belakangan dapat vaksin itupun di atas 6 tahun itu belum banyak yang mendapat dua dosis, ketika hadir varian yang lebih cepat Omicron dan sebagainya, mereka menjadi korban," beber Dicky kepada detikcom.

Pada beberapa kasus, pasien dengan gejala hepatitis akut misterius ternyata mengalami infeksi COVID-19. Karenanya, dugaan penyebab juga mengarah pada SARS-CoV-2 selain juga adenovirus.

Ketua Unit Kerja Koordinasi (UKK) Gastro-Hepatologi IDAI dr Muzal Kadim, SpA(K) dalam konferensi pers baru-baru ini juga menekankan bahwa kemungkinan hepatitis akut misterius menular lewat udara masih sebatas dugaan. Kalaupun benar, maka protokol kesehatan yang ketat bisa mencegah penularannya.

"Protokol untuk COVID-19 ini seperti pakai masker, jaga jarak, untuk mengurangi risiko selain COVID-19 sendiri juga untuk mengurangi risiko penularan (hepatitis) melalui droplet meskipun ini masih dugaan," kata dr Muzal.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Maldives Negara Pertama yang Sukses Hentikan Penularan 3 Penyakit Ini"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)
Hepatitis Menular di Udara?
6 Konten
Belum diketahui pasti bagaimana hepatitis misterius menular dari satu orang ke orang lainnya. Sejumlah dugaan berkembang, paling banyak adalah melalui saluran cerna dan saluran napas.

Berita Terkait