Penyanyi internasional Justin Bieber mengaku mengidap penyakit Ramsay Hunt Syndrome. Kondisi tersebut membuat wajahnya lumpuh sebelah, sehingga terpaksa membatalkan konsernya.
"Jadi, ada kelumpuhan total di sisi wajah saya. Jadi bagi mereka yang frustrasi dengan pembatalan pertunjukan saya berikutnya, saya hanya secara fisik, jelas, tidak mampu melakukannya. Ini cukup serius, seperti yang Anda lihat," beber Bieber di akun Instagramnya seperti yang dilihat detikcom, Sabtu (11/6/2022).
Pelantun Sorry itu mengungkapkan bahwa dirinya tak yakin berapa lama dia akan sembuh. Namun, ia tampak positif terkait pemulihan enuh melalui istirahat dan terapi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya akan menggunakan waktu ini untuk beristirahat dan bersantai dan kembali ke seratus persen, sehingga saya dapat melakukan apa yang harus saya lakukan sejak lahir," katanya.
Dikutip dari Mayoclinic, Sabtu (11/6/2022), Ramsay Hunt Syndrome (RHS) adalah infeksi saraf wajah yang disertai dengan ruam yang menyakitkan dan kelemahan otot wajah. Penyebab RHS adalah virus varisela-zoster, virus yang menyebabkan cacar air.
Setelah menyembuhkan cacar air, virus berdiam tidak aktif dalam saraf. Bertahun-tahun kemudian, virus aktif kembali. Jika virus tersebut aktif kembali dan menginfeksi saraf wajah, seseorang akan mengidap Ramsay Hunt Syndrome.
Adapun gejalanya dapat berupa:
- Ruam merah yang menyakitkan dengan lepuh berisi cairan di gendang telinga, saluran telinga eksternal, bagian luar telinga, atap dari mulut (langit-langit) atau lidah
- Kelemahan (kelumpuhan) pada sisi yang sama seperti telinga yang terkinfeksi
- Kesulitan menutup satu mata
- Sakit telinga
- Pendengaran berkurang
- Dering di telinga (tinnitus)
- Sebuah sensasi berputar atau bergerak (vertigo)
- Perubahan dalam persepsi rasa











































