Sakit Hati Gegara Omongan 'Anonymous' di NGL Instagram? Ini Pesan Psikolog

Sakit Hati Gegara Omongan 'Anonymous' di NGL Instagram? Ini Pesan Psikolog

Vidya Pinandhita - detikHealth
Senin, 27 Jun 2022 13:15 WIB
Sakit Hati Gegara Omongan Anonymous di NGL Instagram? Ini Pesan Psikolog
Catatan psikolog untuk pengguna Instagram yang sakit hati imbas pesan menyakitkan di fitur Not Gonna Line (NGL). Foto: dok. Pexels-Pixabay
Jakarta -

Instagram kini diramaikan oleh aksi saling berbagi pesan dan pertanyaan dari 'anonymous', tak lain melalui fitur aplikasi Not Gonna Lie (NGL). Namun di samping maraknya pertanyaan dan respons jenaka hingga suportif, ada juga yang menerima pernyataan mengejek dan melecehkan hingga timbul rasa tidak nyaman. Lantas, bagaimana cara menyikapi hal ini agar tak memicu sakit hati berkepanjangan?

Psikolog Anasastasia Sari Dewi, founder pusat konsultasi Anastasia and Associate menjelaskan pada dasarnya, setiap perilaku memiliki risiko. Dalam hal ini, aksi membuka fitur NGL memberikan peluang untuk orang lain melakukan hal-hal yang mungkin menyakitkan, di luar prediksi.

"Menurut saya, kita ngomong untuk yang sudah (dibuat) tidak nyaman, semua hal yang kita lakukan itu perilaku ada risikonya. Mungkin risikonya bisa kita ukur sebelumnya atau kita kira-kira, tetapi bisa saja ada orang di luar sana di luar prediksi kita yang kita nggak pernah terpikir, melakukan hal-hal yang menyakitkan kita atau di luar prediksi kita. Salah satunya adalah diejek atau dilecehkan," terang Sari pada detikcom, Senin (27/8/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Harus Bagaimana Menyikapinya?

Saran pertama dari Sari, abaikan pesan-pesan yang menyakitkan. Dengan begitu, pesan tersebut tak perlu dijawab atau disebarkan kembali di media sosial lantaran berisiko memicu perdebatan atau perkelahian. Selanjutnya, pertimbangkan bahwa membuka fitur NGL bisa membuka peluang bagi orang lain untuk mengirimkan pesan tidak mengenakkan.

"Kalau ternyata di luar sana sudah ada beberapa pertanyaan yang tidak enak untuk dibaca, lebih baik dipertimbangkan lagi. Ini kemungkinan bertambah bisa saja ada, mau saya hentikan atau saya mau tetap tidak terganggu dan tidak terusik dengan pertanyaan seperti ini," jelasnya.

ADVERTISEMENT

"Nah apa pun risikonya nanti, saya sarankan untuk bisa memilih mengabaikan, tetap main, atau betul-betul berhenti total sama sekali," pungkas Sari.

Langkah selanjutnya, untuk mengatasi sakit hati imbas pesan-pesan menyakitkan lewat NGL, Sari menyarankan komunikasi dengan orang terdekat. Dengan begitu, orang yang menerima pesan menyakitkan bisa beroleh pendapat lain dari orang terdekat yang lebih bisa dipertanggungjawabkan.

"Kemudian beberapa pertanyaan atau kata-kata yang terasa menyakiti hatimu silakan dibahas dengan orang terdekat. Jangan didiamkan di dalam kepala. Apalagi kalau kamu sudah merasa tidak nyaman, diskusikan, karena satu pendapat dari anonymous itu belum tentu disetujui oleh orang lain," terang Sari.

"Ini kan bahayanya anonymous sini bisa melontarkan apa pun tanpa pertimbangan. Lebih baik cari pendapat atau 'second opinion' dari orang-orang yang jelas di sekitarmu supaya bisa diberikan pendapat yang lebih bertanggung jawab," pungkasnya.

Bac

Halaman 2 dari 2
(vyp/vyp)
Tren Pesan Anonim
8 Konten
Tren berkirim pesan anonim sedang viral di Instagram. Semua orang bebas berkomentar dan bertanya apa saja tanpa diketahui identitasnya. Seru, tapi tak jarang bikin baper dan galau. Hati-hati, kesehatan jiwamu lho!

Berita Terkait