Viral pria asal Tangerang mengidap bell's palsy, penyakit yang membuat sebagian wajahnya terasa lumpuh karena otot-otot melemah. Dalam video di TikTok pribadinya, pria bernama Nanang ini mengaku menjadi kesulitan makan maupun minum lantaran sebagian wajahnya terasa kaku dan tidak bisa digerakkan.
"Sebelah wajah kaku. Butuh effort lebih buat makan, minum, mangap. Dan yang paling sudah itu cuci muka dan mandi," katanya dalam video viral di akun pribadinya, dikutip detikcom atas izin yang bersangkutan, Kamis (7/7/2022).
Kepada detikcom, pria berusia 24 tahun tersebut menceritakan kronologi awal dirinya terpapar hingga keluhan gejala. Simak ceritanya berikut ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kronologi dan Gejala Bell's Palsy
Nanang mengaku pertama kali terkena bell's palsy karena kecapekan. Sebelumnya, ia juga sudah merasa ada rasa sakit di telinga kiri bagian bawah.
Keluhan tersebut disebutnya diikuti dengan rasa nyeri berdenyut hingga lima sampai enam kali. Cukup intens terjadi di bagian telinga.
"Pertama kali terkena bell's palsy, awalnya karena kecapekan, beberapa hari sebelumnya ada rasa sakit di telinga kiri bagian bawah," cerita dia saat dihubungi Kamis (7/7/2022).
Siapa sangka, empat hari setelahnya, wajah bagian sebelah kiri Nanang langsung terasa kaku, bahkan ujung bibir kirinya tak bisa tertutup saat berkumur.
"H-2 sebelum benar-benar kaku, ketika berkumur air, ujung bibir kiri loss, tidak mau tertutup ketika berkumur," lanjut dia.
Disebut Gegara Angin AC
Lantaran sudah tak tahan dengan keluhan yang dirasakan, Nanang memutuskan untuk pergi ke dokter dan didiagnosis bell's palsy.
Sang dokter menyebut kemungkinan pemicu utama bell's palsy adalah dirinya sering terpapar angin AC atau kipas angin yang kerap mengarah ke wajah.
"Memang di saat 5 hari sebelum ada gejala, daya setting AC di suhu 16 derajat dan anginnya mengarah ke wajah," tuturnya.
Dokter juga mengingatkan Nanang bisa saja kembali mengalami gejala bell's palsy dalam kondisi tertentu. Terlebih, jika tengah merasa kelelahan dan sering terkena suhu dingin.
Beruntung kondisi Nanang kini sudah mulai membaik, bahkan hampir 90 persen kondisi wajahnya sudah mulai seperti biasa.
Di samping itu, Nanang juga berpesan agar masyarakat mewaspadai risiko kesehatan dengan menghindari paparan angin berlebihan dari kipas maupun AC.
"Alhamdulillah sekarang sudah normal kembali, kemarin pemulihannya butuh lebih dari dua minggu, kondisi berangsur normal hampir 90 persen sudah seperti biasa," sambung dia.
"Jangan terlalu terkena yang berangin terutama bagian wajah. Usahakan dikurangi keluar pakai motor, pakai mobil pun AC-nya jangan terlalu kencang," tutur dia.
Simak Video "Video: Viral Cuci Muka Pakai Air Garam, Aman Buat Kulit?"
[Gambas:Video 20detik]
(suc/up)











































