Air Ketuban Ria Ricis Habis Sebelum Melahirkan, Inikah Penyebabnya?

Air Ketuban Ria Ricis Habis Sebelum Melahirkan, Inikah Penyebabnya?

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Rabu, 27 Jul 2022 14:15 WIB
Air Ketuban Ria Ricis Habis Sebelum Melahirkan, Inikah Penyebabnya?
Ria Ricis (Foto: Instagram @riaricis1795)
Jakarta -

YouTuber Ria Ricis melahirkan putri pertamanya dengan Teuku Ryan pada Selasa pagi (26/7/2022) pukul 08.26. Kabar bahagia tersebut disampaikan langsung oleh Teuku Ryan dalam instagram pribadinya.

Diketahui juga Ria Ricis melahirkan dengan metode caesar dan tanpa mengalami kontraksi seperti orang melahirkan secara normal pada umumnya. Hal tersebut dikarenakan kondisi air ketubannya yang habis.

"Kita udah ke tiga rumah sakit, empat dokter menyarankan untuk tindakan aja. Air ketubannya habis. Jadi, si bayinya nyantel di perut aku. Katanya bayinya udah nggak nyaman, udah stres gitu di dalam perut," ujar Ria Ricis, dikutip dari YouTube Ria Ricis Official, Rabu (27/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebenarnya apa penyebab yang membuat air ketuban habis?

Dikutip dari Cleveland Clinic, air ketuban yang sedikit atau habis (oligohidramnion) menjelang persalinan dialami sekitar empat persen wanita hamil. Kondisi ini bisa terjadi dalam tiga bulan terakhir masa kehamilan.

ADVERTISEMENT

Air ketuban yang sedikit atau habis juga dinilai sangat berbahaya lantaran air ketuban berguna untuk melindungi atau mendukung perkembangan janin. Beberapa faktor yang menyebabkan cairan ketuban habis atau sedikit, di antaranya:

  • Hipertensi atau preeklampsia
  • Diabetes
  • Dehidrasi
  • Ketuban pecah sebelum persalinan
  • Anomali kongenital yang mempengaruhi ginjal atau saluran kemih bayi
  • Ada masalah dengan plasenta

Bagaimana Tanda-tandanya?

Seorang ibu hamil mungkin tidak tahu seperti apa tanda-tandanya. Namun, tenaga kesehatan bisa mencurigai jika ada tanda, seperti:

Mengeluarkan banyak cairan dari vagina

Rahim berukuran kecil

Tidak terlalu merasakan bayi bergerak

Berat badan menurun




(suc/naf)

Berita Terkait