Namun, di balik situasi sulit selalu ada optimisme. Hal itulah yang diyakini oleh Ara Wiraswara, seorang penyintas COVID-19 dari Kota Bogor yang telah menjalani karantina selama 110 hari dan 17 tes swab. Menurutnya masih ada harapan bagi penderita COVID-19 untuk bisa pulih. Terbukti, banyak di antara mereka yang terpapar virus corona berhasil sembuh.
Bagi Ara, semangat juang para penyintas COVID-19 tidak hanya selama proses penyembuhan saja. Melainkan mereka juga harus menjaga kesehatan mental untuk tetap berpikir positif agar imun tidak menurun.
Paham dengan apa yang dialami penderita COVID-19, Ara pun tergerak untuk membentuk sebuah gerakan yang diberi nama Temanco. Melalui Temanco, ia ingin mendukung pasien COVID-19 yang masih berjuang untuk pemulihan.
Tidak hanya memberikan semangat dan motivasi. Bersama relawan Temanco, Ara juga aktif mengedukasi masyarakat umum terkait wabah virus Corona. Di samping itu, gerakan Temanco juga berfungsi sebagai wadah bagi sesama alumni COVID-19 untuk bisa berbagi pengalaman serta gejala yang dialami.
(ega/ega)