Viral TNI Wanita Ambruk saat HUT RI di Istana, Ini Penyebab Pingsan Saat Upacara

ADVERTISEMENT

Viral TNI Wanita Ambruk saat HUT RI di Istana, Ini Penyebab Pingsan Saat Upacara

Vidya Pinandhita - detikHealth
Jumat, 19 Agu 2022 12:00 WIB
Viral salah satu Kowad yang menolak ditandu sampai menyelesaikan tugasnya pada saat upacara bendera di Istana Merdeka.
Viral video wanita TNI ambruk saat upacara HUT RI ke-77 di Istana Negara, menolak untuk diangkut pakai tandu. Foto: Dok. TIkTok @blinkblink25.
Jakarta -

Viral video seorang wanita TNI Angkatan Udara (Wara) ambruk di momen upacara HUT RI ke-77 di Istana Negara. Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok @blinkblink25, wanita tersebut sempoyongan dan sempat ditahan oleh rekannya yang berdiri di belakang. Setelah terjatuh ke tanah, wanita tersebut bangun lagi dan kembali pada posisi tegak.

Berbagai narasi yang menyertai video ini menyebut sang prajurit menolak untuk diangkut menggunakan tandu dan kembali mengikuti upacara. Video tersebut marak menuai apresiasi warganet. Mereka menilai, sikap wanita berseragam tersebut mencerminkan keinginan untuk berjuang.

Terlepas dari kejadian tersebut, pingsan alias ambruk saat upacara kerap ditemui dalam keseharian. Sebenarnya, mengapa fenomena ambruk atau pingsan seringkali terjadi di tengah momen upacara?

Spesialis jantung dari Siloam Hospital, dr Vito A Damay, SpJP(K) menjelaskan bahwa dari sisi medis, ada dua penyebab pingsan pada kondisi berdiri dalam durasi lama, seperti pada momen upacara. Keduanya adalah hipoglikemia dan dehidrasi.

"Jadi kondisi hipoglikemia terjadi ketika gula darah turun dan pasien menjadi lemas. Misalnya belum sarapan. Orang yang lemas kita kasih air gula biasanya langsung sadar lagi," terang dr Vito pada detikcom, Jumat (19/8/2022).

Lebih lanjut menurut dr Vito, penyebab pingsan saat upacara paling banyak selanjutnya adalah dehidrasi, yakni kondisi tubuh kekurangan cairan. Kondisi ini bisa diatasi dengan minum air putih, atau minuman cairan isotonik.

"Dehidrasi juga sering karena udara panas pasien kekurangan volume cairan dalam tubuh, jantung memompa darah namun jumlahnya tidak kuat sehingga seseorang lemas," jelasnya.

"Kalau dehidrasi minum air putih, air kelapa, atau cairan isotonik sangat membantu," pungkas dr Vito.



Simak Video " Kemenkes Buka Suara Usai Viral Pasien Gagal Ginjal Akut Dipaksa Pulang dari RS"
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/up)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT