Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti melaporkan penambahan kasus gagal ginjal misterius di Jakarta. Per Januari sampai 24 Oktober 2022, sudah ada 90 kasus gagal ginjal akut yang ditemukan. Adapun jumlah tersebut meningkat dari sebelumnya 85 kasus pada 22 Oktober 2022.
"Jadi angka 90 kasus ini bisa kita kumpulkan karena partisipasi aktif dari semua rumah sakit di DKI yang telah melakukan hospital record review," kata Widyastuti dalam webinar online Kewaspadaan dan Deteksi Dini Gangguan Ginjal Akut Atipikal Pada Anak di YouTube Jakarta Public Policy Center BPSDM DKI Jakarta, Selasa (25/10/2022).
Menghadapi kasus yang terus bertambah, Dinkes telah melakukan penyisiran obat cair yang diduga menjadi penyebab peningkatan kasus. Pihaknya tak melakukan penyitaan, melainkan melarang setiap apotek untuk menjual obat-obatan yang diduga menjadi pemicu penyakit ini.
"Sampai nanti menunggu kepastian regulasi lebih final dari tingkat yang berkompeten atau berwenang tentu itu terus kita harapkan sehingga langkah kita ke depan jadi lebih pasti," jelasnya.
Simak Video "Video: BPOM Minta Tambahan Anggaran Rp 2,6 T, Tak Mau Kasus Gagal Ginjal Akut Terulang"
(suc/up)