Pakai Jari Itu Hoax! Dokter Saraf Beberkan Cara yang Benar Mendeteksi Stroke

Hari Stroke Sedunia

Pakai Jari Itu Hoax! Dokter Saraf Beberkan Cara yang Benar Mendeteksi Stroke

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Sabtu, 29 Okt 2022 06:09 WIB
Pakai Jari Itu Hoax! Dokter Saraf Beberkan Cara yang Benar Mendeteksi Stroke
Bagaimana cara mendeteksi stroke? (Foto: iStock)
Jakarta -

Belakangan ini geger video yang menampilkan cara cek risiko stroke menggunakan jari tangan. Dalam video tersebut, terlihat seseorang meragakan jari telunjuk ke atas jari tengah, kemudian jari manis tekan ke ibu jari.

Jika saat melakukan hal tersebut, jari kelingking dapat bergerak bebas, hal itu menunjukkan jika otak seseorang tak memiliki risiko stroke.

Dokter spesialis saraf dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof Dr dr Mahar Mardjono Jakarta, dr Ricky Gusanto Kurniawan, SpS, FINS, mengungkapkan peragaan seperti itu tidak benar adanya. Namun jika seseorang ingin memeriksakan saraf atau kekuatan ototnya, mungkin bisa dilakukan dengan peragaan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk stroke itu hoaks," ucapnya saat ditemui di Jakarta Timur, Jumat (28/10/2022).

Lantas, bagaimana cara mendeteksi stroke secara dini?

ADVERTISEMENT

dr Ricky menjelaskan, cara mendeteksi stroke secara dini yaitu mengetahui tanda atau gejala awal stroke. Adapun gejala tersebut disingkat dengan akronim 'SeGeRa Ke RS', artinya:

  • Senyum tidak simetris (mencong ke satu sisi), tersedak, sulit menelan air minum secara tiba-tiba
  • Gerak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba
  • bicaRa pelo / tiba-tiba tidak dapat bicara / tidak mengerti kata-kata / bicara tidak nyambung
  • Kebas atau baal, atau kesemutan separuh tubuh
  • Rabun, pandangan satu mata kabur, terjadi tiba-tiba
  • Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya, gangguan fungsi keseimbangan, seperti terasa berputar, gerakan sulit dikoordinasi (tremor / gemetar, sempoyongan).

Jika seseorang diketahui mengidap sejumlah gejala-gejala di atas ini, dr Ricky menyarankan untuk segera pergi ke rumah sakit demi mendapatkan perawatan lebih dini.




(suc/up)
Hari Stroke Sedunia 2022
9 Konten
Tanggal 29 Oktober 2022 diperingati sebagai Hari Stroke Sedunia.

Berita Terkait