Menjaga kesehatan alat reproduksi merupakan hal penting untuk setiap orang. Bagi pria, mereka akan mencoba berbagai cara agar tampil prima ketika berhubungan seks.
Banyak pria yang mencoba untuk 'tahan lama' saat bercinta agar aktivitas intim tersebut dapat dilakukan lebih menyenangkan. Salah satu caranya dengan mengonsumsi makanan sehat.
5 Makanan yang Meningkatkan Kualitas Sperma
1. Bayam
Bayam kaya akan folat yang dapat menguatkan aliran darah. Kandungan ini memiliki fungsi penting bagi kebutuhan seksual pria. Dikutip dari Healthline, kadar asam fola darah yang rendah kerap dikaitkan dengan disfungsi ereksi. Selain itu, bayam mengandung cukup banyak magnesium yang juga membantu merangsang aliran darah dan dapat meningkatkan kadar testosteron.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Kopi
Suatu studi yang dilakukan pada 3.000 pria mencatat bahwa mereka yang mengonsumsi asupan kafein harian sebanya 1-3 cangkir atau 240-720 ml kopi akan lebih kecil kemungkinan mendapatkan disfungsi ereksi dibandingkan mereka yang asupan kafeinnya rendah.
3. Alpukat
Alpukat kaya akan vitamin E yang dapat meningkatkan kualitas sperma pada pria. Satu bah alpukat ukuran sedang menyediakan 21 persen DV untuk vitamin E. Alpukat juga menyediakan 9 persen DV untuk seng dan mineral yang berperan penting dalam kualitas sperma, produksi testosteron, dan kesuburan.
4. Wortel
Suatu penelitian menunjukkan bahwa makan lebih banyak wortel dapat meningkatkan jumlah dan mobilitas sperma karena mempunyai kandungan karotenoid. Kandungan ini adalah antioksidan berpigmen oranye dalam wortel yang mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan.
5. Tomat
Tomat kaya akan nutrisi dan antioksidan yang mempunyai beberapa manfaat bagi kesehatan seksual pria, kesuburan, dan kesehatan prostat. Tomat mengandung lycopene, antioksidan berpigmen merah yang dikaitkan dengan produksi sperma yang lebih sehat.
Kandungan ini kerap dikaitkan dengan penurunan risiko prostat. Satu penelitian kecil pada 44 pria dengan infertilitas juga mencatat bahwa minum jus tomat selama 12 minggu dikaitkan dengan air mani yang lebih sehat dan peningkatan motilitas sperma.
Simak Video "Video Mitos atau Fakta: Celana Dalam Ketat Menurunkan Kualitas Sperma "
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)











































