Fakta-fakta Ular King Kobra yang Tewaskan Ketua Sioux Ular Indonesia

Fakta-fakta Ular King Kobra yang Tewaskan Ketua Sioux Ular Indonesia

Averus Al Kautsar - detikHealth
Rabu, 15 Feb 2023 12:00 WIB
Fakta-fakta Ular King Kobra yang Tewaskan Ketua Sioux Ular Indonesia
Pendiri sekaligus Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia, Aji Rachmat Purwanto (Foto: dok. pramukadiy.or.id )
Jakarta -

Pendiri dan juga Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia, Aji Rachmat Purwanto meninggal dunia setelah digigit king kobra. Aji meninggal dunia pada Selasa (14/2/2023) pada pukul 01.32 WITA di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Sebelum meninggal dunia, Aji sempat dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan, namun nyawanya tak tertolong. Narahubung sementara Sioux Ular Indonesia, Rizky Akbar mengatakan jika Aji digigit saat memberikan pelatihan soal penanganan ular pada Minggu (12/2/2023).

Fakta-fakta King Kobra

King kobra dikenal sebagai salah satu hewan yang memiliki penampilan garang dan menyeramkan. Tudung yang dimilikinya dapat mengintimidasi siapapun yang melihatnya. Berikut adalah fakta-fakta soal king kobra, yaitu:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Karakteristik fisik ular king kobra

Ular king kobra dikenal sebagai ular berbisa paling panjang di dunia. Panjang ular king kobra maksimal bisa mencapai 6 meter. Selain itu, ular king kobra memiliki sisik coklat dan kehitaman yang besar serta mencolok.

Ular king kobra memiliki tudung yang lebih besar dibandingkan ular kobra biasa ketika sedang dalam posisi waspada. Tak hanya itu, ular king kobra memiliki masa hidup selama 20 tahun.

ADVERTISEMENT

2. Habitat ular king kobra di Indonesia

Secara umum, ular king kobra suka tinggal di hutan, semak belukar, dan juga lahan basah. Namun untuk di Indonesia sendiri, ular king kobra biasanya ditemukan di bukit kapur dan seresah bambu.

Indonesia menjadi salah satu negara habitat dari ular king kobra. Di Indonesia sendiri, ular king kobra banyak tersebar di pulau-pulau besar seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

3. Bertelur hingga 40 telur sekaligus

Ular king kobra bereproduksi dengan cara bertelur. Ular king kobra betina biasanya dapat bertelur hingga 20 sampai 40 telur dalam satu waktu yang masa inkubasinya selama 60 sampai 105 hari.

Ketika sudah bertelur, ular king kobra biasanya akan berada dekat di telur-telur untuk melindunginya sampai menetas. Hal ini dilakukan untuk menghindari predator pengincar telur ular seperti babi hutan dan musang.

4. Gigitan ular king kobra sangat mematikan

Ular king kobra terkenal dengan bisanya yang berbahaya. Jika tidak dilakukan tindakan sesegera mungkin, gigitan ular king kobra bisa saja sangat mematikan.

Ular king kobra memiliki bisa yang begitu beracun. Walaupun ada racun ular dari jenis lain yang lebih berbahaya, racun yang keluar dari gigitan ular king kobra dalam satu gigitan bisa membunuh 20 orang hingga satu ekor gajah. Bila tidak ditangani dengan cepat, pasien gigitan ular king kobra bisa meninggal dalam waktu 30 menit.

Namun untungnya, jika tidak diganggu maka ular king kobra merupakan hewan yang cenderung pemalu dan menghindari manusia.

Racun dari gigitan ular king kobra meliputi area neurotoksin (menyerang saraf neuron), kardiotoksin (menyerang jantung), sitotoksin (menyerang sel), dan hemotoksin (menyerang darah).




(kna/kna)

Berita Terkait