Nggak Sulit Ternyata, Begini Cara Simpel Deteksi Dini Kanker Payudara

Nggak Sulit Ternyata, Begini Cara Simpel Deteksi Dini Kanker Payudara

Dinda Zahra Ghaisani Usdi - detikHealth
Senin, 27 Feb 2023 10:19 WIB
Nggak Sulit Ternyata, Begini Cara Simpel Deteksi Dini Kanker Payudara
Edukasi tentang kanker payudara (Foto: Dinda Zahra Ghaisani Usdi/detikHealth)
Jakarta -

Kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang ditakuti oleh perempuan Indonesia. Bagaimana tidak, kanker payudara menyumbang penyebab kematian terbanyak pada perempuan di Indonesia.

Berdasarkan data Globocan WHO 2020, kasus kanker payudara mencapai 65.858 (16,6 persen) dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia. Jumlah kematian akibat kanker mencapai lebih dari 22 ribu kasus.

Kanker payudara dapat terjadi baik di satu atau kedua payudara. Meskipun lebih dominan terjadi pada perempuan, laki-laki juga bisa terkena kanker payudara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gejala kanker payudara yang paling umum adalah munculnya benjolan di payudara. Penyakit ini umumnya berbentuk bulat, lunak, dan nyeri.

Meskipun 8 dari 10 benjolan pada payudara bersifat jinak, tetapi tetap saja penting untuk memeriksa benjolan atau perubahan lain pada payudara sehingga penyebabnya dapat ditemukan dan diobati. Maka dari itulah penting untuk mengenali bentuk payudara sendiri sehingga dapat lebih mudah mendeteksi apabila terlihat sesuatu yang tidak biasa.

ADVERTISEMENT

Tuty Effendi dan Chris Wicaksana, anggota Yayasan Daya Dara Indonesia (komunitas Lovepink), membagikan cara melakukan deteksi dini kanker payudara. Caranya dengan Periksa Payudara Sendiri (SADARI).

"SADARI sebaiknya dilakukan hari ke-7 hingga ke-10 menstruasi," tutur Chris dalam mini talkshow Hari Kanker Anak Internasional #BeraniGundul di Central Park, Jakarta Barat, Minggu (26/2/2023).

Ketika melakukan pemeriksaan payudara sendiri, cermati perubahan bentuk, ukuran payudara, permukaan, dan puting. Lakukan hal berikut untuk melakukan deteksi dini kanker payudara:

  • Berdiri tegak menghadap cermin
  • Letakkan kedua tangan di belakang kepala, dorong siku ke depan dan belakang lalu amati payudara
  • Letakan kedua tangan di pinggang, lalu bungkukkan badan sehingga payudara menggantung. Rasakan bila seperti ada yang mengayun di dalam payudara
  • Tarik tangan ke belakang, kemudian pegang bagian atas punggung dengan tangan kiri. Gunakan ujung jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis tangan kanan untuk mencermati area payudara kiri hingga ketiak. Lakukan gerakan memijat ke atas dan ke bawah atau mengelilingi payudara dengan membentuk lingkaran-lingkaran kecil
  • Pencet puting satu per satu dengan telunjuk dan ibu jari. Bila ada cairan yang keluar maka segeralah berkonsultasi dengan dokter
  • Berbaringlah dan letakkan bantal di bawah pundak kanan. Angkat tangan lengan kanan ke atas, cermati kondisi payudara kanan menggunakan tangan kiri dan rasakan seluruh bagian payudara hingga sekitaran ketiak

"Bila dikenali, kanker payudara tidak menyeramkan. Diagnosis diri dan berobat jika terdiagnosis. Rutin periksa payudara maka akan mudah terdeteksi dini dan jika terdeteksi dini maka peluang sehatnya akan lebih besar," tutupnya.




(up/up)

Berita Terkait