.webp)
Buah naga, atau dikenal juga dengan pitaya atau strawberry pear adalah buah tropis yang rendah kalori. Buah ini terkenal karena kulitnya yang berwarna merah muda dan daging buah berbintik-bintik yang manis. Buah naga mengandung banyak nutrisi, serat, probiotik, dan zat-zat sehat. Dari berbagai kandungan tersebut, apakah buah naga bisa menurunkan kolesterol?
Sebagaimana diketahui, kolesterol tinggi merupakan kondisi saat kadar kolesterol di dalam darah melebihi batas normal. Jika dibiarkan, kolesterol yang berlebihan bisa menumpuk di pembuluh darah hingga memicu risiko penyakit serius, seperti serangan jantung dan stroke.
Kolesterol berasal dari dua sumber, yaitu makanan dan organ hati. Pada dasarnya, tubuh membutuhkan kolesterol untuk menjalankan beberapa fungsi tubuh. Kolesterol terbagi menjadi dua jenis, yakni kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL) dan kolesterol baik atau High Density Lipoprotein (HDL).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
LDL bekerja dengan cara menumpuk kolesterol di pembuluh darah sehingga bisa memicu komplikasi serius. Itu sebabnya kolesterol jenis ini kerap disebut kolesterol 'jahat'. Sementara HDL bertugas membersihkan dan membuang LDL keluar menuju liver (hati).
Adapun kadar kolesterol tinggi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya makanan tertentu, lantas bagaimana dengan buah naga? Simak penjelasannya berikut ini.
Baca juga: 4 Manfaat Konsumsi Buah Naga Setiap Pagi |
Apakah Buah Naga Bisa Menurunkan Kolesterol?
Dikutip dari Healthline, buah naga memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan. Adapun nutrisi untuk satu porsi atau 100 gram buah naga, di antaranya:
- Kalori: 60
- Protein: 1,2 gram
- Lemak: 0 gram
- Karbohidrat: 13 gram
- Serat: 3 gram
- Vitamin C: 3 persen dari RDI
- Besi: 4 persen dari RDI
- Magnesium: 10 persen dari RDI
Selain nutrisi-nutrisi tersebut, buah naga juga kaya akan lemak tak jenuh ganda, asam lemak omega-3, dan omega-6 yang dapat membantu mengurangi kolesterol. Antioksidan yang terdapat di dalamnya dapat menurunkan kadar LDL alias kolesterol jahat.
Kolesterol jahat ini penting untuk diturunkan sebab kadar kolesterol LDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri sehingga menghalangi aliran darah ke jantung, otak, mata, atau organ lainnya.
Kandungan omega-3 dalam buah naga merupakan kandungan yang penting. Sebab omega-3 telah terbukti menurunkan tekanan darah dan detak jantung, memperbaiki fungsi pembuluh darah, dan menurunkan trigliserida.
Meski buah naga diyakini bisa menurunkan kolesterol, perlu juga diimbangi dengan penggunaan obat-obat kolesterol dan gaya hidup sehat yang perlu diterapkan oleh pengidapnya.
Selain dapat menurunkan kolesterol, berikut adalah manfaat dari memakan buah naga.
Membantu Melawan Penyakit Kronis
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang menyebabkan kerusakan sel. Hal ini berbahaya sebab dapat menyebabkan peradangan dan penyakit.
Salah satu cara melawannya adalah dengan mengonsumsi makanan kaya antioksidan seperti buah naga. Antioksidan ini bekerja dengan menetralisir radikal bebas sehingga mencegah kerusakan sel dan peradangan.
Kaya akan Serat
Buah naga merupakan buah yang kaya akan serat, kandungan penting untuk pencernaan. Penelitian menunjukkan bahwa serat dapat berperan dalam melindungi dari penyakit jantung, mengelola diabetes tipe 2, dan menjaga berat badan.
Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C dan karotenoid dalam buah naga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah infeksi dengan melindungi sel darah putih dari kerusakan.
Menurunkan Kadar Gula Darah
Buah naga dapat menurunkan kadar gula darah sehingga sangat baik untuk pengidap diabetes. Buah ini mengandung polifenol, tiol, karotenoid dan glukosinolat yang membantu menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
(suc/suc)
