.webp)
Cara mengencangkan payudara setelah menyusui sering dicari-cari oleh para ibu yang sudah selesai menyusui. Kehamilan dan menyusui dapat membawa beberapa perubahan besar dalam hidup perempuan, terutama pada tubuhnya. Usai melahirkan dan menyusui, payudara dapat berubah bentuk, ukuran, dan kepekaan.
Usai menyusui, beberapa perempuan mungkin akan mengalami lebih besar, lebih kecil, berukuran beda, lebih lembut, atau lebih menonjol setelah selesai menyusui.
Ketika menyusui, payudara bertambah dua hingga tiga kali lipat. Perubahan hormon yang disebabkan oleh prolactin, membuat payudara membesar dengan produksi ASI. Jika sebelumnya payudara sudah memiliki tanda peregangan dan pembuluh darah yang menonjol, maka saat kehamilan tanda-tanda itu akan meningkat. Payudara juga akan terlihat semakin besar karena saluran susu diisi dengan susu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah selesai menyapih, saluran susu tidak lagi terisi susu. Hal ini kemudian menyebabkan volume jaringan payudara yang lebih kecil. Terkadang, kulit akan mengencang agar sesuai dengan ukuran payudara baru, tetapi kadang kala elastisitasnya tidak cukup untuk melakukannya.
Kemampuan tubuh untuk menyesuaikan diri dengan hal-hal tersebut bergantung pada banyak faktor, di antaranya:
- Usia
- Genetika
- Penambahan atau penurunan berat badan
- Jumlah kehamilan
- Ukuran payudara asli
- Merokok atau tidak
Cara Mengencangkan Payudara Setelah Menyusui
Meskipun faktor seperti usia dan genetika berada di luar kendali, terdapat sejumlah cara yang dapat membantu mengencangkan payudara setelah menyusui. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan.
1. Gunakan Bra yang Mendukung
Membeli dan menggunakan bra yang pas dan mendukung dapat mencegah payudara menjadi kendur. Jika tidak menggunakan bra khusus menyusui, maka jaringan payudara yang halus dan sensitif tidak dapat ditopang untuk waktu yang lama sehingga dapat menyebabkan payudara kendur.
Menggunakan bra yang tidak pas, terutama jika aktif secara fisik, dapat menyebabkan rasa sakit dan cedera. Ingat pula untuk melepas bra sebelum tidur karena dapat melancarkan sirkulasi darah.
Namun, sebelum membeli bra baru, tunggulah selama tiga hingga enam bulan setelah menyusui agar tubuh dan payudara dapat menyesuaikan diri dengan bentuk barunya.
2. Merawat Kulit
Beberapa wanita mungkin mengalami kekeringan kulit pada payudara dan bagian tubuh lainnya. Untuk meminimalisir hal ini, gunakan lotion perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit. Hal ini penting karena seiring bertambah usia maka kulit akan menjadi lebih tipis.
Selain itu, gunakan pula lulur di daerah payudara saat mandi. Penghapusan sel-sel mati dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengembalikan elastisitas.
3. Olahraga Rutin
Mengencangkan pectoralis mayor dan minor akan membuat payudara terlihat sedikit lebih terangkat. Pertimbangkan untuk menambahkan push-up, chest press, dan latihan beban bebas ke dalam rutinitas olahraga.
4. Turunkan Berat Badan secara Perlahan
Sama halnya dengan penyapihan, penurunan berat badan pasca melahirkan adalah proses yang tak dapat diburu-buru. Berikan tubuh kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan semua perubahan ini. Perubahan ukuran yang tiba-tiba dapat menghasilkan kulit yang kendur, terutama di daerah payudara, sehingga tidak dapat kembali ke ukuran asli.
Makan sehat dan berolahraga secukupnya adalah kunci untuk menurunkan berat badan yang aman.
(suc/suc)
