Karena belum terbiasa, tidak jarang anak mengeluh atau bahkan merajuk dalam menjalani puasa. Tokopedia melalui Tokopedia Parents bersama Psikolog Anak, Ayoe Sutomo, M.Psi., membagikan panduan untuk orang tua agar bisa mendampingi puasa pertama anak. Apa saja?
1.Kenalkan Konsep Ramadan Sejak Dini
Tahap pertama yang bisa orang tua lakukan yaitu mengenalkan konsep Ramadan sedini mungkin. Anda pun bisa mulai mengikutsertakan anak dalam melakukan berbagai kegiatan di bulan Ramadan.
"Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak. Jelaskan bahwa di bulan Ramadan, umat muslim diwajibkan berpuasa, salat tarawih, serta melakukan berbagai kegiatan sosial seperti berbagi dengan sesama," saran Ayoe dalam keterangan tertulis, Jumat (31/3/2023).
Selain itu, penting untuk anak diberikan pemahaman bahwa puasa tidak hanya menahan lapar dan haus saja, tetapi diiringi dengan belajar untuk semakin mendalami agama. Salah satunya dengan mengaji.
2. Ajarkan Bertahap Sesuai Tahapan Usia Anak
Kemampuan anak untuk berpuasa bervariasi, dan sangat dipengaruhi oleh tahapan usianya. Karena itu disarankan untuk mengajarkan puasa secara perlahan, menyesuaikan usia anak. Untuk anak di bawah usia 7 tahun misalnya, orang tua bisa mengajarkan terlebih dahulu konsep dan kegiatan puasa selama Ramadan.
"Orang tua dapat mengajak anak usia 7-8 tahun untuk sahur. Buatlah kesepakatan selama belajar berpuasa. Jika anak tidak kuat puasa hingga maghrib, maka beri opsi bagi anak untuk berbuka saat azan zuhur. Setelah itu, anak bisa lanjut puasa hingga waktu buka," jelas Ayoe.
Sedangkan anak berusia di atas 8 tahun umumnya sudah memiliki kesadaran untuk menahan rasa lapar dan haus saat berpuasa. Nah di tahap ini, anak sudah bisa diajarkan untuk meningkatkan keimanan dengan rajin beribadah, termasuk mengaji dan melaksanakan salat sunah dan tarawih. Agar anak lebih bersemangat dalam menjalankan ibadah, Anda bisa memberikannya hadiah berupa perlengkapan ibadah yang baru.
3. Siapkan Makanan Bergizi Seimbang untuk Sahur dan Berbuka
Sebelum berpuasa, anak perlu dibekali dengan nutrisi yang tepat dan seimbang. Tujuannya supaya tubuh anak lebih siap dan kuat semalam bulan puasa.
"Orang tua bisa menyajikan makanan tinggi protein, seperti daging ayam atau sapi. Jangan lupa hidangkan makanan kaya serat, seperti buah dan dan sayur, untuk melancarkan sistem pencernaan anak. Bahan makanan segar bisa didapat lewat Tokopedia NOW!," kata Ayoe.
Tidak lupa untuk memastikan anak cukup minum air putih agar tubuh tetap terhidrasi. Selain itu, sebaiknya orang tua membatasi pemberian gorengan, makanan asin dan tinggi gula untuk anak. Sebab konsumsi makanan asin secara berlebihan bisa membuat tubuh menjadi cepat haus, sedangkan gula membuat tubuh cepat lapar.
4. Jangan Lupa Apresiasi
Orang tua bisa membantu mengalihkan perhatian anak dari rasa lapar dan haus sekaligus mempererat hubungan melalui beragam rutinitas selama Ramadan. "Mulai dari belajar mengaji, salat duha, mendongengkan kisah nabi hingga mengumpulkan baju atau mainan layak pakai untuk disumbangkan ke masyarakat yang lebih membutuhkan," kata Ayoe.
Nggak cuma itu saja, penting juga untuk orang tua memberikan apresiasi supaya anak lebih semangat lagi. Misalnya dengan memberikan pujian saat anak nurut dibangunkan sahur, mau sikat gigi sebelum imsak, dan kegiatan lainnya.
"Orang tua juga dapat menyampaikan apresiasi kepada anak dengan memberikan mainan favorit," ujar Ayoe.
Adapun berbagai produk mainan dan hobi untuk anak bisa Anda dapatkan dengan mudah melalui Tokopedia Funstation.
5. Ajak Anak Belanja Baju Muslim
Tidak ada salahnya, mengajak anak berbelanja baju muslim bersama. Karena anak pastinya akan merasa senang ketika diberi kesempatan untuk memilih baju muslim kesukaan untuk dipakai saat buka bersama di luar atau saat salat tarawih di masjid. Selain membelinya langsung, orang tua juga bisa memanfaatkan platform e-commerce seperti Tokopedia untuk membeli baju muslim online serta berbagai kebutuhan Ramadan lainnya di Tokopedia Parents.
Apalagi selama 3-9 April 2023, Tokopedia Parents menggelar kampanye Kids Fashion Festival dengan deretan promo menarik, seperti flash sale, cashback dan bebas ongkir.
Tren Produk Ibu dan Anak Alami Lonjakan di Awal Ramadan 2023
Mom and Baby Category Development Senior Lead Tokopedia, Ditra Putra Komala mengungkapkan produk Ibu dan Anak mengalami tren kenaikan transaksi di awal bulan Ramadan 2023 dibandingkan minggu sebelumnya. Bahkan, menjadi salah satu kategori produk dengan kenaikan jumlah transaksi paling tinggi di Tokopedia
"Beberapa sub kategori produk seperti Perawatan Bayi, Popok, Makanan dan Susu Bayi, Pakaian Anak Laki-laki dan Pakaian Anak Perempuan menjadi yang paling laris di kategori produk Ibu dan Anak menjelang dan saat awal Ramadhan 2023 lewat Tokopedia," kata Ditra.
Salah satunya baju baju muslim anak yang penjualannya melonjak hampir 2 kali lipat. Jumlah transaksi jilbab anak di Tokopedia juga naik hampir 1,5 lipat.
Di sisi lain, penjualan baju koko dan gamis anak masing-masing meningkat hampir 2 kali lipat. Jumlah transaksi mukena anak naik lebih dari 2 kali lipat, sedangkan jumlah transaksi sarung anak melonjak 2,5 kali lipat.
Ditra menambahkan penjualan buku iqra di Tokopedia pun turut mengalami peningkatan hampir 1,5 kali lipat di awal Ramadhan 2023 dibandingkan minggu sebelumnya. Penjualan perlengkapan ibadah lainnya juga melesat hampir 2 kali lipat.
"Penjualan takjil di Tokopedia meningkat hampir 2 kali lipat menjelang dan awal Ramadan 2023 dibandingkan minggu sebelumnya," ujar Ditra.
Lonjakan transaksi produk kebutuhan ibu dan anak ini dinilai Ditra menjadi peluang yang menjanjikan untuk pelaku usaha. Apalagikategori ini kerap menjadi salah satu kategori yang mengalami peningkatan transaksi paling tinggi, termasuk di awal Ramadan tahun ini.
Simak Video "Video: Bau Mulut Saat Puasa? Ini Tips Jaga Kebersihan Mulut"
(prf/ega)