Bos WHO Sebut 1 dari 6 Warga di Dunia Mandul, Desak Negara soal Ini

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Selasa, 04 Apr 2023 10:13 WIB
Ilustrasi WHO. (Foto: Getty Images/diegograndi)
Jakarta -

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut satu dari enam orang dewasa di dunia mengalami infertilitas atau kemandulan. Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus meminta banyak negara untuk menyoroti data tersebut, sembari melengkapinya jika ternyata kasus lebih banyak dari yang dilaporkan.

Setiap negara diminta konsisten untuk mencatat masalah kemandulan. Laporan WHO sekaligus menganalisis studi perbandingan dari tahun 1990 hingga 2021 yang menunjukkan sekitar 17,5 persen kelompok usia dewasa di seluruh dunia tidak mampu memiliki anak karena masalah infertilitas.

Pejabat WHO mengatakan laporan itu mempertimbangkan beberapa pendekatan penelitian.

"Sebagian besar orang yang terkena dampak menunjukkan perlunya memperluas akses ke perawatan kesuburan dan memastikan masalah ini tidak lagi dikesampingkan dalam penelitian dan kebijakan kesehatan," kata Tedros, dikutip dari Reuters, Selasa (4/4/2023).

WHO mendefinisikan infertilitas sebagai penyakit pada sistem reproduksi pria atau wanita saat mereka gagal memiliki anak meskipun melakukan hubungan seksual tanpa kondom secara teratur lebih dari 12 bulan.

Laporan tersebut menyoroti kebutuhan negara-negara untuk mengumpulkan dan berbagi data yang konsisten tentang ketidaksuburan, dipisahkan berdasarkan usia dan penyebab, serta informasi tentang mereka yang membutuhkan perawatan kesuburan.

"Sekitar 17,8 persen orang dewasa di negara berpenghasilan tinggi pernah mengalami kemandulan setidaknya sekali dan sekitar 16,5% persen orang dewasa di negara berpenghasilan rendah dan menengah," menurut laporan tersebut.



Simak Video "Video: Israel Serang Kediaman Staf WHO di Gaza"

(naf/suc)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork