Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Antonius Andi Kurniawan mengatakan agar bisa mendapatkan kualitas hidup yang baik, maka setiap setiap bertambahnya usia wajib untuk menjaga kekuatan otot, tulang, dan jantung dengan rajin berolahraga
"Kita berolahraga pasti otot berkontraksi akan timbul rasa pegal-pegal. Jangan khawatir, sebab ketika (olahraga) otot terbebani justru itu bisa membuat otot menjadi lebih kuat," kata Andi saat sesi Health Talk Entrasol Master Run di Pantai Indah Kapuk 2, Tangerang, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, jika kebiasaan olahraga dilakukan sedini mungkin maka bisa menjaga massa otot lebih lama sehingga bisa memberikan manfaat untuk masa tua.
"Kalau otot dipakai akan lebih kuat dan bermanfaat di masa tua. Karena ketika sudah tua massa otot kita bakal berkurang terus kepadatan tulang berkurang. Makanya kalau dipakai terus bisa lebih kuat dan tidak kehilangan massa tulangnya," tuturnya.
Ia menambahkan olahraga bisa mencegah seseorang dari penyakit yang dapat menyerang otot, tulang, dan jantung. Contohnya osteoporosis dan sarcopenia. Menurutnya, dua penyakit tersebut kerap dirasakan oleh para lansia yang masa mudanya jarang bergerak atau berolahraga.
dr. Andi mengatakan jika hal tersebut dibiarkan maka bisa memberikan efek negatif pada kualitas hidup seseorang. Oleh karena itu, ia menyarankan agar setiap orang untuk rajin berolahraga setidaknya 30 menit sehari.
Sementara itu, Dokter Spesialis Gizi Klinis dr. Cut Hafiah menjelaskan selain berolahraga kebutuhan nutrisi juga perlu mendapatkan perhatian agar massa otot dan kualitas hidup lansia terjaga. Untuk mereka yang sudah memasuki usia lanjut maka kebutuhan makronutrien dan mikronutrien harus dipilih yang baik saja.
"Jadi kalau dulu pas muda kita makannya hanya yang penting cukup tapi sekarang (usia tua) kita harus (melihat) gizinya sesuai atau tidak," jelasnya.
Menurutnya, konsumsi karbohidrat kompleks dan makanan tinggi protein sangat dibutuhkan karena hal itu mampu menjaga massa otot. Begitu juga dengan konsumsi lemak juga dibutuhkan. Namun lemak yang dikonsumsi yakni lemak tidak jenuh seperti omega 3 dan 6 sehingga jantung pun ikut terjaga.
Selain itu, ia juga menyarankan untuk orang tua perlu mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan serta tinggi kalsium.
"Yang terpenting kandungan mikronutrien di mana terdapat di antioksidan. Jadi ibu-ibu bapak-bapak makan lah yang tinggi antioksidannya. Lemak tidak jenuh seperti minyak zaitun bagus sekali. Antioksidan ada di sayur-sayuran dan buah-buahan. Itu harus kita penuhi," ujarnya.
Di sisi lain, Presiden Direktur PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Rivanda Idiyanto mengatakan pihaknya memiliki sejumlah produk untuk mendukung kualitas hidup di usia lanjut, salah satunya Entrasol Platinum.
Entrasol Platinum mengandung tinggi protein, kalsium, dan dilengkapi dengan ekstrak buah zaitun. Produk ini dirancang untuk menjaga sinergi kekuatan otot, tulang, dan jantung sehingga tubuh tetap sehat dan bugar seiring bertambahnya usia
Ditemui di acara Entrasol Master Run, Director of Adult and Specialized Nutrition KALBE Nutritionals Robertus Purba mengatakan acara tersebut diselenggarakan sebagai komitmen Entrasol untuk mendorong orang tua memiliki kualitas hidup yang baik.
"Entrasol sangat bangga dapat menyelenggarakan event lomba lari pertama di Indonesia dengan fokus pada peserta kategori master (usia di atas 40 tahun) berskala nasional. Tentunya event ini kami laksanakan sebagai bentuk dukungan terhadap gaya hidup sehat di Indonesia. Terutama saat bertambahnya usia, sangatlah penting bagi setiap individu untuk tetap aktif bergerak guna menjaga kekuatan otot, tulang, dan jantung, serta diimbangi dengan asupan nutrisi yang tepat," tutup Robertus.
(akn/ega)