Viral kisah wanita Bandung divonis gagal ginjal stadium akhir, harus cuci darah seumur hidup. Ia sempat mengira awalnya hanya mengalami kelelahan biasa hingga sakit lambung.
"Aku masih muda, nggak akan terjadi apa-apa," sebut Della Hiariej saat dihubungi detikcom Senin, (25/9/2023).
Demikian pikiran yang terlintas di benak wanita yang kini berusia 25 tahun. Terlebih, pemilik akun TikTok @fallscent tidak mengalami gejala-gejala gagal ginjal pada umum-nya. Pada 2020, Della mulai merasakan gejala sepele yang ia kira merupakan akibat dari kelelahan biasa.
"Sebelum aku masuk rumah sakit aku sering memar-memar. Banyak banget memarnya di tubuh aku. Aku mikirnya kecapekan karena mobilitas aku tinggi. Apalagi cewek kan rentan memar kan katanya kalau kecapekan. Makanya aku nggak overthinking bakal ke sana (gagal ginjal)," ungkap Della kepada detikcom, Sabtu (23/09/2023).
Della juga kerap mengalami mimisan yang ia kira bagian dari kelelahan tersebut. Ia berpikir bahwa dirinya hanya butuh istirahat dan bisa kembali pulih.
"Gejala lainnya tuh aku mimisan. Aku nggak pernah mimisan sebelumnya, dari kecil tuh aku bukan yang gampang sakit, nggak pernah masuk rumah sakit sekalipun loh. Jadi, pas mimisan tuh mikirnya kecapekan terlebih memar-memar itu, jadi mikirnya butuh istirahat," sambung Della.
Pada bulan November 2020, keluhan yang ia rasakan semakin parah hingga merambat ke lambung. Ia mengalami gejala sakit lambung, seperti mual, muntah, perut perih, sesak, hingga tidak bisa makan.
"Terus November itu makin parah karena sakit lambung. Sampai nggak bisa makan. Kan kalau mimisan dan memar sakit di luar ya, sementara kalau asam lambung tuh kayak sakit di dalam sampai nggak bisa makan," kata Della.
Selama satu minggu mengalami sakit lambung yang kian memburuk, Della memutuskan untuk mengunjungi dokter dan melakukan pemeriksaan kesehatan lainnya.
"Saat aku sakit (gejala asam lambung) selama satu minggu itu, aku mutusin buat ke dokter. Aku mau endoskopi niatnya, buat cek asam lambung aku. Nah, pas ke dokter itu aku minta untuk diperiksa semua, biar tahu apa sebenernya sakitnya," katanya.
"Pas ditensi, tensi aku sampai 230-an. Itu tinggi banget, sampai dokter kaget. Tapi aku nggak ngerasain sama sekali dan masih berdiri tegak saat itu. Nah setelah cek darah itu aku baru tahu," sambungnya lagi.
Ternyata, kedua ginjalnya sudah tidak berfungsi normal dan ia divonis gagal ginjal stadium 5. Dokter berkata sebenarnya Della telah lama mengidap gagal ginjal lantaran saat diperiksa kondisinya sudah sangat parah.
"Dokter ngomong, 'ini tuh sakitnya udah lama kayak orang udah sakit ginjal 5 tahun', karena udah parah langsung, final stage stadium 5. Hari itu aku paling ingat karena dokter ngomor kayak gitu," tutur Della.
Dokter menjelaskan bahwa gejala-gejala yang ia rasakan merupakan akibat dari banyaknya racun di tubuh Della. Ketika seseorang mengidap gagal ginjal, ginjal tidak bisa menjalankan fungsinya sehingga racun menumpuk dalam darah.
Hal ini sangat mengejutkan Della. Pasalnya, pada 2019, ia sempat ke dokter karena mengeluh sakit perut. Ia melakukan USG abdomen dan dinyatakan bahwa kedua ginjalnya normal.
"Hal yang aneh itu gini, 2019, aku pernah sakit perut, perut depan, aku memutuskan untuk USG abdomen, dan hasilnya ginjal kanan kiri itu normal. Itu 2019 loh satu tahun sebelum aku sakit. Itu sih yang bikin aku kaget (karena normal)," ungkapnya.
Di tahun yang sama, ia juga memeriksakan diri ke spesialis mata lantaran pembuluh darah matanya pecah. Namun, dokter pun hanya memberikan obat tetes mata biasa.
NEXT: Riwayat Hipertensi
Simak Video "Video: Istri di Jatim Donorkan Ginjal Untuk Suaminya"
(naf/naf)