Juru bicara TKN Prabowo-Gibran Hasan Nasbi memastikan keberlanjutan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan. Program ini merupakan komitmen Prabowo untuk menyehatkan masyarakat Indonesia.
"JKN ini merupakan bagian dari keberlanjutan, jadi nggak cuma IKN yang harus dilanjutkan tetapi juga JKN," kata Hasbi di agenda BPJS Kesehatan, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2024).
Anggaran untuk keberlanjutan program JKN juga telah disiapkan, yang masih mengikuti besaran tahun sebelumnya. Namun pihaknya menyebut masih akan terbuka untuk penyesuaian anggaran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu Prabowo juga disebut akan mengalokasikan dana khusus untuk kebutuhan cek kesehatan dan cek penyakit TBC. Program ini akan menyasar sekitar 52 juta penduduk.
"Nanti masyarakat akan diperiksa secara rutin sekali setahun atau dua kali setahun tensi, guldar, asam urat ataupun potensi-potensi penyakit katastropik. Nah ini dianggarkan. Itu tahun depan, tahun 2025 itu oleh pemerintah," ucap dia.
(kna/naf)











































