.webp)
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengatakan KB vasektomi bisa didapat secara gratis. Program ini dilakukan di fasilitas kesehatan terdekat.
Deputi Bidang Advokasi Penggerak dan Informasi (ADPIN) BKKBN Sukaryo Teguh Santoso mengatakan nantinya akseptor akan mendapatkan uang kompensasi setelah KB vasektomi.
Uang kompensasi yang diberikan pemerintah tersebut sekitar Rp 300 ribu. Namun, besaran angkanya bisa berbeda-beda, tergantung kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya ada itu (uang) jaminan hidup lah. Itu sudah disiapkan pemerintah memang," ujar Teguh di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (26/9/2024).
"Setelah vasektomi kan dia tidak melakukan apa-apa sampai tiga hari. Kompensasi tersebut disiapkan dari dana alokasi khusus yang diterima Kabupaten dan Kota," lanjut dia.
Namun, Teguh melanjutkan bahwa dana yang digelontorkan tersebut memang tidak banyak, sehingga akan ada akseptor yang mungkin tidak mendapatkan bagian.
BKKBN mengajak para laki-laki yang sudah tidak ingin menambah keturunan untuk melakukan KB vasektomi. Menurutnya, prosedur KB ini lebih efektif.
"Jauh lebih praktis. Laki-laki kan tingkat kesuburannya panjang, mohon maaf sampai aki-aki pun masih fertil. Kalau perempuan kan dibatasi, bisa menopause. Lebih efektif memang vasektomi sebetulnya," tutupnya.
(naf/kna)
