Round Up

4 Bahan Berbahaya Temuan BPOM Ini Masih Menghantui Takjil Ramadan

Devandra Abi Prasetyo - detikHealth
Rabu, 12 Mar 2025 05:06 WIB
Foto: detikHealth/ Devandra Abi Prasetyo
Jakarta -

Masyarakat tampaknya masih harus berhati-hati dalam memilih takjil Ramadan. Pasalnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) masih menemukan jajanan yang mengandung bahan berbahaya.

Kepala BPOM RI Taruna Ikrar mengatakan bahan-bahan berbahaya ini ditemukan saat pihaknya melakukan pengecekan di pasar-pasar takjil seluruh Indonesia. BPOM melakukan inspeksi mendadak (sidak) dengan dua metode, yakni random sampling atau beli acak dan intelijen yaitu turun lapangan tanpa seragam resmi.

"Paling banyak ditemukan ada yang (mengandung) boraks, formalin, rhodamin B, methanyl yellow," kata Ikrar saat ditemui di Pasar Takjil Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Selasa (11/3/2025).

Terjadi Peningkatan Temuan Takjil Berbahaya

BPOM telah melakukan sidak sejak 24 Februari lalu. Hingga minggu kedua Ramadan ini, Ikrar mengatakan adanya peningkatan temuan jajanan yang berbahaya di beberapa daerah.

"Kami sudah ada temuan (takjil mengandung bahan berbahaya). Tapi kami belum umumkan. Ada di beberapa tempat, baik di Jakarta, yang jelas sekarang mengalami peningkatan di beberapa daerah," katanya.

Ikrar menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pengecekan ke lapangan selama Ramadan, sehingga masyarakat bisa lebih tenang dalam memilih takjil untuk berbuka puasa.

"Tanggal 21 Maret nanti hasilnya kami umumkan, tetapi yang jelas di beberapa tempat kami ada temukan dan telah melakukan penindakan," kata Ikrar.

NEXT: Ciri-ciri Makanan Mengandung Bahan Berbahaya



Simak Video "Video: BPOM dan Pemkot Jakarta Pusat Sidak Sentra Takjil Benhil"


(dpy/up)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork