Penonton akan dapat menyaksikan pergerakan sperma melalui kamera beresolusi tinggi, dan 'pemenangnya' akan menjadi sperma pertama yang melewati garis finis.
"Ini tentang menjadikan kesuburan pria sebagai sesuatu yang benar-benar ingin dibicarakan, dilacak, dan ditingkatkan oleh orang-orang," tulis Eric Zhu, salah satu pendiri perusahaan rintisan itu, dalam manifestonya.
Ajang tersebut juga menyoroti mengenai kesuburan pria. Eric mengatakan motalitas sperma atau seberapa cepat sperma bergerak, menjadi faktor besar dalam kesuburan.
Terlepas dari lomba itu, ada beberapa faktor yang menentukan kualitas sperma. Kesehatan sperma terutama bergantung pada jumlah, gerakan, dan bentuk sperma.
Berikut penjelasannya dikutip dari Mayo Clinic.
Ciri-ciri sperma sehat
Jumlah Sperma
Idealnya, air mani dalam satu kali ejakulasi mengandung sedikitnya 15 juta sperma per mililiter. Jumlah yang kurang dari itu akan menurunkan peluang untuk hamil karena jumlah sperma yang tersedia untuk membuahi sel telur lebih sedikit.
Pergerakan Sperma
Untuk mencapai dan membuahi sel telur, sperma harus dapat bergerak dengan mudah melalui serviks, rahim, dan tuba falopi yang disebut motilitas. Secara umum, sedikitnya 40 persen sperma harus dapat bergerak untuk mencapai kehamilan.
Bentuk Sperma
Sperma yang khas memiliki kepala oval dan ekor panjang, yang bekerja sama untuk membantu sperma bergerak. Secara umum, bentuk sperma tidak sepenting jumlah atau gerakan untuk kesuburan. Namun, semakin banyak sperma yang memiliki bentuk yang khas, semakin besar kemungkinan untuk terjadi kehamilan.
Simak Video "Video Mitos atau Fakta: Celana Dalam Ketat Menurunkan Kualitas Sperma "
(kna/kna)