Ancaman Serius, Peneliti Ramal Kasus Kanker Hati Bakal Meningkat, Ini Pemicunya

Elmy Tasya Khairally - detikHealth
Senin, 04 Agu 2025 11:14 WIB
Foto: Kanker hati (Getty Images/iStockphoto/magicmine)
Jakarta -

Jumlah orang yang mengidap kanker hati akan meningkat hampir dua kali lipat di seluruh dunia pada tahun 2050, kecuali, banyak upaya yang dilakukan untuk mengatasi penyebabnya.

Dikutip dari laman France 24, data dari Global Cancer Observatory yang diterbitkan dalam jurnal medis Lancet menunjukkan, kasus baru kanker hati akan meningkat menjadi 1,52 juta per tahun dari 870.000, jika tren saat ini terus berlanjut.

Kanker hati merupakan kanker paling mematikan ketiga di antara semua kanker. Penelitian memperkirakan, kanker hati akan merenggut sebanyak 1,37 juta jiwa pada pertengahan abad ini. Meski demikian, menurut tim ahli internasional, tiga dari lima kasus kanker hati bisa dicegah.

Faktor risiko dari kanker hati adalah konsumsi alkohol, penumpukan lemak di hati yang terkait dengan obesitas atau yang sebelumnya dikenal dengan Nonalcoholic fatty liver (NAFLD), jenis penyakit perlemakan hati yang tidak berhubungan dengan konsumsi alkohol, serta hepatitis virus.

Konsumsi alkohol diperkirakan menyebabkan lebih dari 21 persen dar kasus kanker hati pada tahun 2050, naik lebih dari dua poin persentase dari tahun 2022. Sementara, kanker akibat lemak terkait obesitas di hati akan meningkat hingga 11 persen, yang juga naik lebih dari dua poin persentase.



Simak Video "Video: Bill Gates Janji Donasi Rp15,1 Triliun untuk Lawan Penyakit Global"


(elk/kna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork