"Saya kebanyakan latihan di gym, saya tidak menyukai hal itu. Saya rasa setelah beberapa lama tidak berolahraga, saya harus mulai berlari lagi karena saat naik tangga, saya jadi kehabisan napas," ujar Bolt dikutip dari The Guardian, Jumat (19/9/2025).
Sejak pensiun pada 2017 silam, peraih 8 medali emas Olimpiade dan 11 gelar juara dunia tersebut lebih banyak menghabiskan waktu untuk bersantai, seperti merakit lego dan menonton film.
"Biasanya saya bangun tepat waktu untuk mengantar anak-anak ke sekolah. Setelah itu tergantung apa yang harus saya lakukan, kalau tidak ada kegiatan saya bersantai saja," kata Bolt.
"Saya terkadang berolahraga sesekali kalau suasana hati sedang bagus. Saya hanya menonton serial dan bersantai sampai anak-anak pulang," sambungnya.
Bolt sendiri mengalami cedera pada tendon achilles tahun lalu, sehingga dirinya tidak lagi berlari. Bolt juga ingin anak-anaknya, Olympia Lightning Bolt (5) dan putra kembarnya, Saint Leo dan Thunder Bolt (4) mengikuti jejaknya untuk bisa menjadi yang tercepat di lintasan lari pada kejuaraan dunia di Beijing dua tahun mendatang.
"Saya senang karena bisa membawa anak-anak saya dan saya bisa memberi tahu mereka, 'dengar, di sinilah semua ini terjadi'. Saya sudah menunjukkan video dan hal-hal semacam itu kepada anak-anak saya," katanya.
"Mereka akan berusia enam dan tujuh tahun, dan mereka akan sedikit memahami momen itu, dan saya bisa menjelaskan kepada mereka apa yang telah dilakukan ayah mereka selama bertahun-tahun," tutupnya.
Simak Video "Video KuTips: Resep Sehat Bugar 'GEMBIRA' ala Kak Seto di Usia 74 Tahun"
(dpy/suc)